KUTA – Isu Irfan Bachdim yang hengkang musim ini terus berkembang dan semakin kencang terdengar jelang kick of Liga 1 29 Februari mendatang.
Sekarang, tergantung Irfan saja untuk menentukan pilihannya musim ini. Yang jelas, Manajemen Bali United sudah memasrahkan semuanya kepada penyerang sayap berusia 31 tahun tersebut.
Jika melihat peluang Irfan Bachdim musim ini, tipis kemungkinan ayah dua anak tersebut ke Persikabo Bogor.
Sebab, dengan nilai kontrak yang lebih dari Rp 2 miliar, ada kemungkinan manajemen Tira Persikabo yang sudah melakukan pembicaraan dengan Irfan mengurungkan niatnya untuk memakai jasa Irfan.
Yang paling realistis, tentu saja kepindahannya ke Persib Bandung. Yang menjadi pertimbangan adalah sosok Kim Jefri Kurniawan yang merupakan adik iparnya bermain di Maung Bandung.
Belum lagi kedekatan manajamen Serdadu Tridatu dengan manajemen Persib Bandung. Soal sponsor, kedua tim juga memiliki kemiripan.
Masalahnya, manajemen Persib Bandung masih membantah kabar tersebut. Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar yang diwawancarai
usai Kongres Biasa PSSI di Discovery Hotel Kartika Plaza, mengatakan jika kabar tersebut adalah kabar yang tidak benar.
“Nggak benar itu. Nggak – nggak, darimana itu ya,” terang pria yang akrab disapa Haji Umuh kemarin.
Menurutnya, belum ada komunikasi apapun dengan pemain incaran Persib termasuk Irfan Bachdim. Dia membantah dengan mengatakan jika masih ada diskusi juga dengan petinggi klub.
Kemarin, dia terlihat berdiskusi hangat dengan Presiden Borneo FC Nabil Husein dan Manajer Arema FC Rudi Widodo.
Pernyataannya pun sedikit membuat tanda tanya dan terkesan ambigu. Sebab musim ini, Manajemen Persib sedikit tertutup dengan awak media mengenai pemain anyar.
Tiba-tiba saja, mereka langsung mengumumkan jika telah merekrut beberapa pemain seperti Beny Okto hingga Victor Igbonefo.
Bisa saja sudah ada pembicaraan lebih lanjut mengenai tanda tangan dari seorang Irfan Bachdim.
“Banyak-banyak (pemain) yang mau kesini (Persib Bandung). Siapa sih yang tidak mau ke Persib. Persib itu tidak telat gaji,
bonusnya juga lancar. Mungkin bonus paling besar ada di Persib. Saya saja sering berikan bonus pribadi ke pemain. Tunggu saja ya,” tutupnya.