RadarBali.com – Sriwijaya FC punya kartu truf untuk bisa mengalahkan Bali United. Siapa dia? Dia adalah sang penyerang asal Brazil Alberto “Beto” Goncalves.
Beto menjadi top skorer sementara Sriwijaya FC dengan raihan 17 gol dari 30 kali pertandingan yang sudah dilakoni.
Duetnya dengan Hilton Moreira di lini depan masih menjadi salah satu duet paling berbahaya di Liga 1. Beto sendiri menilai Bali United pasti akan semangat bertarung di depan ribuan suporter setianya.
Dia menilai Bali United semakin hari semakin kuat dan posisinya yang masih dalam perburuan gelar juara akan menambah semangat baru.
“Lihat Bali United sangat kuat sekarang. Mereka masih punya peluang juara dan mereka pasti mengerahkan 100 persen untuk melawan kami,” ucap Beto kemarin (29/10).
Meski demikian, dia mengingatkan dirinya sendiri dan rekan setim, tujuan ke Bali adalah untuk mencuri poin.
Apalagi target kembali diubah Manajemen Sriwijaya FC. Manajemen Sriwijaya FC menargetkan peringkat 10 besar di akhir Liga 1.
Terlebih ada semangat memuncak karena manajemen akan menyuntikkan bonus besar.“Ada enam pemain asing di Bali United, dua di antaranya pemain naturalisasi.
Itu yang membuat mereka kuat. Yang jelas, lini depan harus benar-benar diwaspadai,” ucapnya. Yang dimaksud lini depan Bali United adalah jelas Sylvano Comvalius yang sudah mengemas 33 gol.
Terutama suplai bola kepada Sylvanno Comvalius dari lini tengah Bali United. “Dia (Comvalius, red) berbahaya. Tapi, yang perlu diwaspadai adalah suplai bola ke dia.
Lini tengah Bali sangat kompak. Kalau dia bawa bola sendiri justru sedikit tidak berbahaya,” tuturnya.
RadarBali.com – Sriwijaya FC punya kartu truf untuk bisa mengalahkan Bali United. Siapa dia? Dia adalah sang penyerang asal Brazil Alberto “Beto” Goncalves.
Beto menjadi top skorer sementara Sriwijaya FC dengan raihan 17 gol dari 30 kali pertandingan yang sudah dilakoni.
Duetnya dengan Hilton Moreira di lini depan masih menjadi salah satu duet paling berbahaya di Liga 1. Beto sendiri menilai Bali United pasti akan semangat bertarung di depan ribuan suporter setianya.
Dia menilai Bali United semakin hari semakin kuat dan posisinya yang masih dalam perburuan gelar juara akan menambah semangat baru.
“Lihat Bali United sangat kuat sekarang. Mereka masih punya peluang juara dan mereka pasti mengerahkan 100 persen untuk melawan kami,” ucap Beto kemarin (29/10).
Meski demikian, dia mengingatkan dirinya sendiri dan rekan setim, tujuan ke Bali adalah untuk mencuri poin.
Apalagi target kembali diubah Manajemen Sriwijaya FC. Manajemen Sriwijaya FC menargetkan peringkat 10 besar di akhir Liga 1.
Terlebih ada semangat memuncak karena manajemen akan menyuntikkan bonus besar.“Ada enam pemain asing di Bali United, dua di antaranya pemain naturalisasi.
Itu yang membuat mereka kuat. Yang jelas, lini depan harus benar-benar diwaspadai,” ucapnya. Yang dimaksud lini depan Bali United adalah jelas Sylvano Comvalius yang sudah mengemas 33 gol.
Terutama suplai bola kepada Sylvanno Comvalius dari lini tengah Bali United. “Dia (Comvalius, red) berbahaya. Tapi, yang perlu diwaspadai adalah suplai bola ke dia.
Lini tengah Bali sangat kompak. Kalau dia bawa bola sendiri justru sedikit tidak berbahaya,” tuturnya.
