DENPASAR – Target Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra saat kontra PSM Makassar di pekan ke sebelas di Stadion Kapten Dipta sudah jelas.
Coach Teco ingin Fadil Sausu dkk meraih tiga poin dan tidak mau menanggung malu di depan pendukungnya sendiri.
Bisa jadi dengan galaunya PSM, bisa menjadi keuntungan bagi skuad Serdadu Tridatu. “Saya tidak tahu bagus atau tidak untuk kami, tetapi saya pikir dengan pertandingan yang dekat seperti ini, tim yang siap akan menang,” ucap Coach Teco.
Meskipun ada faktor non teknis karena bisa bermain didepan pendukung sendiri dan kondisi PSM yang kurang ebrsahabat, tetapi Coach Teco tidak mau gegabah.
Coach Teco harus melihat bagaimana materi Pasukan Ramang – julukan PSM Makassar yang tidak terlalu banyak berubah sejak dua musim terakhir.
Kebetulan juga pertemuan Coach Teco dengan PSM tidak terlalu bersahabat. Dalam empat pertandingan di Liga 1 2017 dan 2018, Persija yang saat itu ditangani Teco tidak pernah sekalipun memetik kemenangan.
Tiga hasil imbang dan satu kali kalah adalah hasil yang didapat pelatih kelahiran Rio De Janeiro, Brazil tersebut selama membesut Macan Kemayoran – julukan Persija Jakarta.
“Saya pikir disana (PSM) tidak terlalu banyak berubah. Mereka hanya mengganti beberapa pemain asing dan pemain lokal. Hanya pelatih saja yang berbeda. Tapi kami bermain dirumah dan harus memberikan hasil yang terbaik,” ujarnya.
“Saya juga sudah melihat cara bermain mereka seperti apa. Saya pikir, PSM juga berambisi untuk juara karena sudah lama tidak juara. Pressure besar saya pikir,” tutur mantan Pelatih Fisik Persebaya Surabaya tersebut
DENPASAR – Target Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra saat kontra PSM Makassar di pekan ke sebelas di Stadion Kapten Dipta sudah jelas.
Coach Teco ingin Fadil Sausu dkk meraih tiga poin dan tidak mau menanggung malu di depan pendukungnya sendiri.
Bisa jadi dengan galaunya PSM, bisa menjadi keuntungan bagi skuad Serdadu Tridatu. “Saya tidak tahu bagus atau tidak untuk kami, tetapi saya pikir dengan pertandingan yang dekat seperti ini, tim yang siap akan menang,” ucap Coach Teco.
Meskipun ada faktor non teknis karena bisa bermain didepan pendukung sendiri dan kondisi PSM yang kurang ebrsahabat, tetapi Coach Teco tidak mau gegabah.
Coach Teco harus melihat bagaimana materi Pasukan Ramang – julukan PSM Makassar yang tidak terlalu banyak berubah sejak dua musim terakhir.
Kebetulan juga pertemuan Coach Teco dengan PSM tidak terlalu bersahabat. Dalam empat pertandingan di Liga 1 2017 dan 2018, Persija yang saat itu ditangani Teco tidak pernah sekalipun memetik kemenangan.
Tiga hasil imbang dan satu kali kalah adalah hasil yang didapat pelatih kelahiran Rio De Janeiro, Brazil tersebut selama membesut Macan Kemayoran – julukan Persija Jakarta.
“Saya pikir disana (PSM) tidak terlalu banyak berubah. Mereka hanya mengganti beberapa pemain asing dan pemain lokal. Hanya pelatih saja yang berbeda. Tapi kami bermain dirumah dan harus memberikan hasil yang terbaik,” ujarnya.
“Saya juga sudah melihat cara bermain mereka seperti apa. Saya pikir, PSM juga berambisi untuk juara karena sudah lama tidak juara. Pressure besar saya pikir,” tutur mantan Pelatih Fisik Persebaya Surabaya tersebut
