GIANYAR – Kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Pura Tirta Empul, menuai sorotan dari Ketua Garda Pejuang Penerus Aspirasi Rakyat (Gappar) Kabupaten Gianyar, Ngakan Made Rai.
Sorotan Ketua Gappar Gianyar karena, pungutan obyek wisata oleh desa bukan hanya terjadi di Tirta Empul.
Melainkan banyak desa atau tempat lain yang juga melakukan pungutan yang sama.
“Tempat wisata lain kan sama memungut juga. Yang masuk pantai, wisata sungai, wisata pura di Sukawati juga memungut.
Itu bagaimana? Jangan sampai polisi dituding tebang pilih dan kasus ini dipolitisasi,” ujar Ngakan Rai, Selasa (13/11).
Meski begitu, pihaknya tetap menudukung dan menghormati proses hukum. “Saya justru mendukung polisi mengusut.
Kalau bisa periksa semua pihak, jangan sampai ada keterlibatan oknum. Kalau bisa cari kalau memang ada dalang di balik ini,” pinta pria asal Kecamatan Gianyar itu.
GIANYAR – Kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Pura Tirta Empul, menuai sorotan dari Ketua Garda Pejuang Penerus Aspirasi Rakyat (Gappar) Kabupaten Gianyar, Ngakan Made Rai.
Sorotan Ketua Gappar Gianyar karena, pungutan obyek wisata oleh desa bukan hanya terjadi di Tirta Empul.
Melainkan banyak desa atau tempat lain yang juga melakukan pungutan yang sama.
“Tempat wisata lain kan sama memungut juga. Yang masuk pantai, wisata sungai, wisata pura di Sukawati juga memungut.
Itu bagaimana? Jangan sampai polisi dituding tebang pilih dan kasus ini dipolitisasi,” ujar Ngakan Rai, Selasa (13/11).
Meski begitu, pihaknya tetap menudukung dan menghormati proses hukum. “Saya justru mendukung polisi mengusut.
Kalau bisa periksa semua pihak, jangan sampai ada keterlibatan oknum. Kalau bisa cari kalau memang ada dalang di balik ini,” pinta pria asal Kecamatan Gianyar itu.
