RadarBali.com – Saat Borneo FC bertandang ke markas Persegres Gresik United, Pelatih Bali United memantau langsung bagaimana cara bermain Borneo FC setelah dilatih kembali Iwan Setiawan.
Pun demikian dengan Iwan Setiawan. Dia sudah tahu apa yang harus dilakukan untuk menjegal sang pemuncak klasemen di kandangnya.
Jelas Borneo tidak ingin kehilangan poin di kandang sendiri dan ingin melanjutkan tren positifnya. Saat diwawancarai Minggu kemarin (10/9), Iwan Setiawan mengaku sudah melihat beberapa kali permainan Bali United.
Terlebih setelah Pesut Etam – julukan Borneo FC menaklukkan Persegres Gresik United pekan lalu.
“Saya sudah evaluasi kelebihan dan kelemahan Bali United kepada pemain di dalam latihan, saya sebut itu sebagai simulasi. Bagaimana pola permainan Bali United saya sudah ketahui dengan baik. Defending dan attacking Bali United memang bagus. Kesimpulannya, kami berusaha untuk mengantisipasi dan mudah-mudahan strategi bisa diterapkan dengan baik oleh pemain kami,” ucapnya.
Melihat pertandingan besok, mantan Pelatih PS Badung dan Persebaya Surabaya itu menilai pertandingan pasti akan berlangsung cukup ketat dan alot.
Dia meminta anak asuhnya untuk bisa konsentrasi penuh selama 90 menit. Menurutnya, salah sedikit saja itu akan berakibat fatal bagi Borneo FC.
“Kita sama-sama tahu Bali United adalah salah satu tim terbaik dalam hal performance. Kerja keras dan disiplin adalah harga mati bagi kami,” terang pelatih berusia 40 tahun itu.
RadarBali.com – Saat Borneo FC bertandang ke markas Persegres Gresik United, Pelatih Bali United memantau langsung bagaimana cara bermain Borneo FC setelah dilatih kembali Iwan Setiawan.
Pun demikian dengan Iwan Setiawan. Dia sudah tahu apa yang harus dilakukan untuk menjegal sang pemuncak klasemen di kandangnya.
Jelas Borneo tidak ingin kehilangan poin di kandang sendiri dan ingin melanjutkan tren positifnya. Saat diwawancarai Minggu kemarin (10/9), Iwan Setiawan mengaku sudah melihat beberapa kali permainan Bali United.
Terlebih setelah Pesut Etam – julukan Borneo FC menaklukkan Persegres Gresik United pekan lalu.
“Saya sudah evaluasi kelebihan dan kelemahan Bali United kepada pemain di dalam latihan, saya sebut itu sebagai simulasi. Bagaimana pola permainan Bali United saya sudah ketahui dengan baik. Defending dan attacking Bali United memang bagus. Kesimpulannya, kami berusaha untuk mengantisipasi dan mudah-mudahan strategi bisa diterapkan dengan baik oleh pemain kami,” ucapnya.
Melihat pertandingan besok, mantan Pelatih PS Badung dan Persebaya Surabaya itu menilai pertandingan pasti akan berlangsung cukup ketat dan alot.
Dia meminta anak asuhnya untuk bisa konsentrasi penuh selama 90 menit. Menurutnya, salah sedikit saja itu akan berakibat fatal bagi Borneo FC.
“Kita sama-sama tahu Bali United adalah salah satu tim terbaik dalam hal performance. Kerja keras dan disiplin adalah harga mati bagi kami,” terang pelatih berusia 40 tahun itu.
