AMLAPURA – I Made Genep, 60, Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) asal Lingkungan Desa, Kelurahan Subagan, Karangasem membuat masyarakat yang tinggal di sekitar kediamannya resah. Pasalnya kemarin (1/9), Genep mengamuk dengan membawa senjata tajam. Bahkan Genep nyaris melempar Kapolsek Karangasem, Kompol Ketut Suartika Adnyana dengan kayu.
Keluarga Genep, Ni Wayan Sutiati menuturkan Genep memang kerap keluar masuk RSJ Provinsi Bali di Bangli. Adapun sejak tiga hari yang lalu, Genep menunjukkan penyakitnya kambuh kembali. Dan kemarin, Genep mulai berulah. Genep membawa senjata tajam berupa pisau dapur sehingga membuat masyarakat sekitar tempat tinggalnya resah.
“Kalau kumat memang sering membuat resah masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Kapolsek Karangasem, Kompol Ketut Suartika Adnyana mengaku, dia bersama sejumlah personelnya turun ke Kelurahan Subagan setelah mendapat laporan ada ODGJ yang mengamuk di kelurahan tersebut sekitar pukul 11.20.
Setibanya di lokasi, Genep dilihatnya sudah membawa senjata tajam berupa pisau dapur. Dia pun berupaya merayu Genep agar mau menaruh senjata tajam yang dibawa tersebut.
Namun sayang, upayanya menyadarkan Genep gagal. Bahkan Genep hampir melemparnya dengan kayu.
“Namanya orang gila, tidak bisa kami ajak berkomunikasi. Apalagi ada perlawanan,” ujarnya.
Agar tidak menyebabkan jatuhnya korban luka maupun jiwa dalam mengamankan ODGJ tersebut, dia pun akhirnya meminta bantuan Sat Sabhara Polres Karangasem. Dengan peralatan yang dimiliki Sat Sabhara Polres Karangasem, akhirnya ODGJ tersebut bisa diamankan dan dibawa ke rumah sakit.