33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 13:24 PM WIB

5 Posisi Kadis Dilelang, Bupati PAS Pesan Khusus untuk Rekrut DPMPPTSP

SINGARAJA – Pemerintah Kabupaten Buleleng akan segera melangsungkan lelang jabatan untuk posisi lima kepala dinas.

Lelang itu dilakukan, setelah proses pengisian jabatan kepala dinas, lewat proses mutasi yang dilangsungkan di Lobi Atiti Wisma Kantor Bupati Buleleng, Rabu (8/1).

Posisi yang akan dilelang yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, Dinas Kebudayaan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPPTSP), serta Dinas Pariwisata.

Dari lima posisi tersebut, empat diantaranya sudah kosong. Sementara satu posisi lagi, yakni Kepala Dinas Pariwisata, masih diduduki Nyoman Sutrisna. Sutrisna akan pensiun terhitung sejak 1 Februari 2020 mendatang.

Sebenarnya ada satu posisi lagi yang akan segera lowong. Yakni posisi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng.

Posisi itu kini maish diisi oleh Gede Dharmaja. Dharmaja akan pensiun pada 1 April 2020 mendatang. Namun posisi ini tidak ikut dilelang kali ini.

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana (PAS) mengatakan, lelang jabatan akan segera dilakukan dalam bulan ini.

Sehingga pada bulan Maret mendatang bisa dilakukan pengisian jabatan kembali. Sekaligus melakukan pelantikan Sekretaris Daerah (Sekda) definitif, hasil lelang jabatan pada Desember lalu.

“Assesment mulai dari sekarang. Nanti bulan Maret mutasi besar-besaran, sekalian dengan pelantikan Sekda. Saat itu baru kita mulai buat role model yang lebih cepat untuk bekerja,” katanya.

Dalam lelang jabatan nanti, Agus mengaku akan menyerahkan sepenuhnya pada panitia seleksi. Namun khusus untuk DPMPPTSP, Agus meminta agar pansel bisa membuat sistem seleksi yang menghasilkan pejabat dengan kinerja lebih cepat dan cerdas.

Sebab pemegang kursi ini harus bersinergi dan terintegrasi dengan Polisi Pamong Praja, dalam penegakan perda.

“Nanti Perizinan dan Pol PP harus bergandengan tangan, sekaligus melakukan langkah-langkah preventif. Jangan nanti sudah melanggar, baru ditindak,” katanya.

SINGARAJA – Pemerintah Kabupaten Buleleng akan segera melangsungkan lelang jabatan untuk posisi lima kepala dinas.

Lelang itu dilakukan, setelah proses pengisian jabatan kepala dinas, lewat proses mutasi yang dilangsungkan di Lobi Atiti Wisma Kantor Bupati Buleleng, Rabu (8/1).

Posisi yang akan dilelang yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, Dinas Kebudayaan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPPTSP), serta Dinas Pariwisata.

Dari lima posisi tersebut, empat diantaranya sudah kosong. Sementara satu posisi lagi, yakni Kepala Dinas Pariwisata, masih diduduki Nyoman Sutrisna. Sutrisna akan pensiun terhitung sejak 1 Februari 2020 mendatang.

Sebenarnya ada satu posisi lagi yang akan segera lowong. Yakni posisi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng.

Posisi itu kini maish diisi oleh Gede Dharmaja. Dharmaja akan pensiun pada 1 April 2020 mendatang. Namun posisi ini tidak ikut dilelang kali ini.

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana (PAS) mengatakan, lelang jabatan akan segera dilakukan dalam bulan ini.

Sehingga pada bulan Maret mendatang bisa dilakukan pengisian jabatan kembali. Sekaligus melakukan pelantikan Sekretaris Daerah (Sekda) definitif, hasil lelang jabatan pada Desember lalu.

“Assesment mulai dari sekarang. Nanti bulan Maret mutasi besar-besaran, sekalian dengan pelantikan Sekda. Saat itu baru kita mulai buat role model yang lebih cepat untuk bekerja,” katanya.

Dalam lelang jabatan nanti, Agus mengaku akan menyerahkan sepenuhnya pada panitia seleksi. Namun khusus untuk DPMPPTSP, Agus meminta agar pansel bisa membuat sistem seleksi yang menghasilkan pejabat dengan kinerja lebih cepat dan cerdas.

Sebab pemegang kursi ini harus bersinergi dan terintegrasi dengan Polisi Pamong Praja, dalam penegakan perda.

“Nanti Perizinan dan Pol PP harus bergandengan tangan, sekaligus melakukan langkah-langkah preventif. Jangan nanti sudah melanggar, baru ditindak,” katanya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/