29.3 C
Jakarta
22 November 2024, 10:17 AM WIB

Ribuan Guru di Karangasem Divaksin, Tapi Banyak yang Belum Kebagian

AMLAPURA – Vaksinasi covid-19 di Karangasem tahap kedua yang menyasar tenaga publik telah selesai dilakukan. Salah satunya yang mendapat jatah vaksin adalah para tenaga pengajar yang dilakukan pada Jumat (5/3) lalu.

 

Sebanyak ribuan guru di Karangasem mendapatkan jatah vaksin pada tahap kedua ini. Namun, masih ada banyak guru yang belum kebagian jatah vaksin dan akan dilakukan pada tahap berikutnya.

 

Kepala Disdikpora Karangasem I Gusti Ngurah Kartika mengungkapkan, jumlah tenaga didik di Karangasem yang telah menjalani vaksinasi di tahap kedua termin pertama sebanyak 1.192 guru.

 

“Itu belum semuanya divaksin. Kami tengah mendata tenaga pendidik dari jajaran kepala sekolah, pengawas, hingga guru yang memiliki jam mengajar padat. Karena sisanya akan dilakukan di termin kedua. Karena kan peruntukkan vaksin termin pertama ini bukan untuk guru saja, tapi untuk petugas pelayan publik hingga ASN dan pejabat negara,” terangnya Senin (8/3).

 

Lebih lanjut Kartika menjelaskan, vaksinasi tahap kedua diakui guru memang menjadi skala prioritas Pemkab Karangasem untuk mendapat jatah vaksin. Hal ini kata dia, mengingat peran guru akan disiapkan untuk Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang saat ini tengah berproses.

 

“Kami kebut untuk percepatan PTM,” imbuhnya.

 

Vaksin diberikan kepada 625 kepala TK, SD, dan SMP. Sedangkan tenaga pengajar sementara dimulai untuk guru kelas VI SD sebanyak 371 orang. Sebab ini untuk persiapan ujian nasional. Sedangkan pengawas sekolah secara keseluruhan berjumlah 36 orang.

 

“Sisanya itu untuk guru kelas IX SMP untuk menutup kekurangannya. Ditambah guru mata pelajaran yang jam mengajarnya padat, seperti matematika dan Bahasa Indonesia yang satu minggunya 4 jam. Semua pasti akan dapat. Kami harus berbagi sesuai skenario pemerintah dengan menerapkan skala prioritas,” tandasnya.

AMLAPURA – Vaksinasi covid-19 di Karangasem tahap kedua yang menyasar tenaga publik telah selesai dilakukan. Salah satunya yang mendapat jatah vaksin adalah para tenaga pengajar yang dilakukan pada Jumat (5/3) lalu.

 

Sebanyak ribuan guru di Karangasem mendapatkan jatah vaksin pada tahap kedua ini. Namun, masih ada banyak guru yang belum kebagian jatah vaksin dan akan dilakukan pada tahap berikutnya.

 

Kepala Disdikpora Karangasem I Gusti Ngurah Kartika mengungkapkan, jumlah tenaga didik di Karangasem yang telah menjalani vaksinasi di tahap kedua termin pertama sebanyak 1.192 guru.

 

“Itu belum semuanya divaksin. Kami tengah mendata tenaga pendidik dari jajaran kepala sekolah, pengawas, hingga guru yang memiliki jam mengajar padat. Karena sisanya akan dilakukan di termin kedua. Karena kan peruntukkan vaksin termin pertama ini bukan untuk guru saja, tapi untuk petugas pelayan publik hingga ASN dan pejabat negara,” terangnya Senin (8/3).

 

Lebih lanjut Kartika menjelaskan, vaksinasi tahap kedua diakui guru memang menjadi skala prioritas Pemkab Karangasem untuk mendapat jatah vaksin. Hal ini kata dia, mengingat peran guru akan disiapkan untuk Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang saat ini tengah berproses.

 

“Kami kebut untuk percepatan PTM,” imbuhnya.

 

Vaksin diberikan kepada 625 kepala TK, SD, dan SMP. Sedangkan tenaga pengajar sementara dimulai untuk guru kelas VI SD sebanyak 371 orang. Sebab ini untuk persiapan ujian nasional. Sedangkan pengawas sekolah secara keseluruhan berjumlah 36 orang.

 

“Sisanya itu untuk guru kelas IX SMP untuk menutup kekurangannya. Ditambah guru mata pelajaran yang jam mengajarnya padat, seperti matematika dan Bahasa Indonesia yang satu minggunya 4 jam. Semua pasti akan dapat. Kami harus berbagi sesuai skenario pemerintah dengan menerapkan skala prioritas,” tandasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/