AMLAPURA – Sebuah pohon besar tumbang setelah diterjang angin kencang di Jalan Amlapura-Singaraja, Desa Tista, Kecamatan Abang, Karangasem, kemarin.
Akibatnya, pohon yang tumbang hingga menutup badan jalan itu menimbulkan kemacetan panjang.
Kalaksa BPBD Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa menjelaskan, pohon besar yang tumbang tersebut adalah pohon perindang jenis albesia.
Tinggi pohon sekitar 20 meter dengan diameter satu meter. “Pohon tersebut tumbang hingga menutup akses jalan setelah diterjang angin kencang. Akibatnya, terjadi kemacetan panjang,” jelasnya.
Tidak hanya menutup akses jalan, pohon tersebut juga menimpa kabel listrik milik PLN, kabel Telkom, dan jaringan internet sehingga menyebabkan kerusakan.
Melihat permasalahan yang ditimbulkan, BPBD Karangasem bersama instansi lainnya dan dibantu masyarakat langsung melakukan penanganan.
“Akhirnya evakuasi pohon tumbang bisa diselesaikan sekitar pukul 15.30. Meski akses jalan bisa dilalui dengan sistem buka tutup karena ada kabel yang masih dalam penanganan,” tandasnya.
AMLAPURA – Sebuah pohon besar tumbang setelah diterjang angin kencang di Jalan Amlapura-Singaraja, Desa Tista, Kecamatan Abang, Karangasem, kemarin.
Akibatnya, pohon yang tumbang hingga menutup badan jalan itu menimbulkan kemacetan panjang.
Kalaksa BPBD Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa menjelaskan, pohon besar yang tumbang tersebut adalah pohon perindang jenis albesia.
Tinggi pohon sekitar 20 meter dengan diameter satu meter. “Pohon tersebut tumbang hingga menutup akses jalan setelah diterjang angin kencang. Akibatnya, terjadi kemacetan panjang,” jelasnya.
Tidak hanya menutup akses jalan, pohon tersebut juga menimpa kabel listrik milik PLN, kabel Telkom, dan jaringan internet sehingga menyebabkan kerusakan.
Melihat permasalahan yang ditimbulkan, BPBD Karangasem bersama instansi lainnya dan dibantu masyarakat langsung melakukan penanganan.
“Akhirnya evakuasi pohon tumbang bisa diselesaikan sekitar pukul 15.30. Meski akses jalan bisa dilalui dengan sistem buka tutup karena ada kabel yang masih dalam penanganan,” tandasnya.
