31.1 C
Jakarta
30 April 2024, 10:59 AM WIB

Paus Langka Terdampar dengan Sejumlah Luka di Pantai Rangkan, Gianyar

GIANYAR – Seekor ikan paus jenis Lodan dengan nama latin Kogia Sima ditemukan terdampar di pantai Rangkan  Selasa pagi (12/3).

Paus berjenis kelamin betina itu ditemukan dalam kondisi terluka di bagian ujung kepala dan punggung. Petugas terkait langsung membawa bangkai paus ke lokasi konservasi di Serangan, untuk dilakukan penelitian.

Menurut saksi mata yang juga petugas Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Gianyar, Nyoman Yasa, paus itu awalnya terdampar pada Senin sore (11/3).

“Pertama-tama kami temukan 500 meter dari lokasi saat ini. Saat ditemukan masih hidup, tapi lemas,” ujarnya, Selasa (12/3).

Kemudian, petugas dibantu beberapa warga sempat berusaha mengevakuasi paus seberat kurang lebih 180 kg dengan panjang 2 meter tersebut ke tengah laut.

“Sudah berhasil ke tengah. Tapi tadi pagi (kemarin, red), kembali terdampar. Tapi sudah meninggal,” kata Nyoman Yasa.

Selasa kemarin, petugas terkait, yakni dari KDSA Bali di Gianyar dan petugas dari Turtle Conservation Education Center mendatangi lokasi penemuan ikan paus kerdil itu.

Petugas mengecek setiap bagian paus. Lalu mengevakuasi ke Serangan. 

GIANYAR – Seekor ikan paus jenis Lodan dengan nama latin Kogia Sima ditemukan terdampar di pantai Rangkan  Selasa pagi (12/3).

Paus berjenis kelamin betina itu ditemukan dalam kondisi terluka di bagian ujung kepala dan punggung. Petugas terkait langsung membawa bangkai paus ke lokasi konservasi di Serangan, untuk dilakukan penelitian.

Menurut saksi mata yang juga petugas Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Gianyar, Nyoman Yasa, paus itu awalnya terdampar pada Senin sore (11/3).

“Pertama-tama kami temukan 500 meter dari lokasi saat ini. Saat ditemukan masih hidup, tapi lemas,” ujarnya, Selasa (12/3).

Kemudian, petugas dibantu beberapa warga sempat berusaha mengevakuasi paus seberat kurang lebih 180 kg dengan panjang 2 meter tersebut ke tengah laut.

“Sudah berhasil ke tengah. Tapi tadi pagi (kemarin, red), kembali terdampar. Tapi sudah meninggal,” kata Nyoman Yasa.

Selasa kemarin, petugas terkait, yakni dari KDSA Bali di Gianyar dan petugas dari Turtle Conservation Education Center mendatangi lokasi penemuan ikan paus kerdil itu.

Petugas mengecek setiap bagian paus. Lalu mengevakuasi ke Serangan. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/