32.5 C
Jakarta
1 Juli 2025, 15:34 PM WIB

Utamakan Kesehatan, Gede Suandra Percayakan Pada Program JKN-KIS

SINGARAJA – Kesehatan merupakan salah satu aset yang paling berharga dan mahal jika kita tidak bisa menjaganya.

Memiliki jaminan kesehatan seperti program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) menjadi solusi yang tepat.

Seperti halnya yang dikatakan Gede Suandra, salah satu peserta JKN-KIS yang kesehariannya bekerja sebagai seorang nelayan.

Setiap hari Gede Suandra harus mengarungi lautan demi mendapatkan penghasilan untuk menafkahi keluarganya.

Di sela-sela kesibukannya sebagai nelayan, Gede – begitu sapaannya mengakui kepada tim Jamkesnews mengatakan, menjadi peserta JKN-KIS sangat penting untuk diri sendiri dan keluarga.

Apalagi, dengan penghasilan yang tidak menentu membuat dirinya harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

“Sebagai nelayan yang penghasilan tidak menetap, tergantung kondisi cuaca, jika cuaca cerah saya bisa mendapatkan tangkapan ikan yang cukup banyak.

Tetapi, jika cuaca sedang buruk saya bahkan tidak bisa melaut dan alhasil tidak ada penghasilan sama sekali,” ungkap Gede Suandra.

Ia dan keluarga memutuskan untuk menjadi peserta JKN-KIS saat diinformasikan oleh pihak desa bahwa bagi keluarga yang tidak mampu seperti dirinya dapat didaftarkan melalui desa sebagai peserta yang didaftarkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda).

“Saya sangat senang mendengar kabar dari pihak desa tersebut. Pemerintah memang benar-benar telah hadir untuk rakyatnya yang tidak mampu.

Kendati hak kelas yang saya dapatkan di kelas 3, tetapi saya sangat bersyukur karena telah memiliki jaminan kesehatan sehingga saya tidak perlu khawatir jika sewaktu-waktu memerlukan pelayanan kesehatan,” ujar Gede Suandra bangga.

Dirinya bangga menjadi peserta JKN-KIS karena baginya dengan menjadi peserta JKN-KIS ini dapat menjadi pahlawan bagi peserta lainnya karena iuran yang dibayarkan

oleh peserta yang sehat akan membantu peserta lain yang sedang sakit atau yang membutuhkan biaya pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan.

Gede Suandra juga mengimbau bagi masyarakat yang tidak mampu dapat menginformasikan kepada kepala desa setempat agar dapat didaftarkan sebagai peserta JKN-KIS

yang didaftarkan oleh Pemerintah  Daerah serta bagi peserta yang mampu dapat mendaftarkan diri sebagai peserta

Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) di mana hak kelas perawatannya dapat dipilih sesuai dengan kemampuan membayar iurannya.

 

SINGARAJA – Kesehatan merupakan salah satu aset yang paling berharga dan mahal jika kita tidak bisa menjaganya.

Memiliki jaminan kesehatan seperti program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) menjadi solusi yang tepat.

Seperti halnya yang dikatakan Gede Suandra, salah satu peserta JKN-KIS yang kesehariannya bekerja sebagai seorang nelayan.

Setiap hari Gede Suandra harus mengarungi lautan demi mendapatkan penghasilan untuk menafkahi keluarganya.

Di sela-sela kesibukannya sebagai nelayan, Gede – begitu sapaannya mengakui kepada tim Jamkesnews mengatakan, menjadi peserta JKN-KIS sangat penting untuk diri sendiri dan keluarga.

Apalagi, dengan penghasilan yang tidak menentu membuat dirinya harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

“Sebagai nelayan yang penghasilan tidak menetap, tergantung kondisi cuaca, jika cuaca cerah saya bisa mendapatkan tangkapan ikan yang cukup banyak.

Tetapi, jika cuaca sedang buruk saya bahkan tidak bisa melaut dan alhasil tidak ada penghasilan sama sekali,” ungkap Gede Suandra.

Ia dan keluarga memutuskan untuk menjadi peserta JKN-KIS saat diinformasikan oleh pihak desa bahwa bagi keluarga yang tidak mampu seperti dirinya dapat didaftarkan melalui desa sebagai peserta yang didaftarkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda).

“Saya sangat senang mendengar kabar dari pihak desa tersebut. Pemerintah memang benar-benar telah hadir untuk rakyatnya yang tidak mampu.

Kendati hak kelas yang saya dapatkan di kelas 3, tetapi saya sangat bersyukur karena telah memiliki jaminan kesehatan sehingga saya tidak perlu khawatir jika sewaktu-waktu memerlukan pelayanan kesehatan,” ujar Gede Suandra bangga.

Dirinya bangga menjadi peserta JKN-KIS karena baginya dengan menjadi peserta JKN-KIS ini dapat menjadi pahlawan bagi peserta lainnya karena iuran yang dibayarkan

oleh peserta yang sehat akan membantu peserta lain yang sedang sakit atau yang membutuhkan biaya pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan.

Gede Suandra juga mengimbau bagi masyarakat yang tidak mampu dapat menginformasikan kepada kepala desa setempat agar dapat didaftarkan sebagai peserta JKN-KIS

yang didaftarkan oleh Pemerintah  Daerah serta bagi peserta yang mampu dapat mendaftarkan diri sebagai peserta

Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) di mana hak kelas perawatannya dapat dipilih sesuai dengan kemampuan membayar iurannya.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/