SINGARAJA – Hingga kini di Kabupaten Buleleng tak ada satu pun desa maupun kelurahan yang masuk dalam zona oranye, apalagi zona merah.
Rata-rata desa berada pada zona kuning dan zona hijau. Meski demikian, tambahan kasus covid-19 masih terjadi hingga kemarin.
Bahkan, Satgas Covid-19 Buleleng kembali melaporkan ada pasien Covid-19 meninggal dunia karena penyakit yang dideritanya.
Berdasar data Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng, pasien meninggal diidentifikasi seorang perempuan berusia 74 tahun asal Kelurahan Seririt.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng Nyoman Genep mengatakan, pasien dirawat di RSUD Buleleng sejak Jumat (5/3) pekan lalu.
Pasien mengeluhkan gejala sesak nafas, batuk berdahak, demam, dan pneumonia. “Pasien meninggal dini hari tadi (kemarin, Red). Dari riwayat punya komorbid penyakit ginjal serta anemia sedang,” kata Genep.