29.3 C
Jakarta
22 November 2024, 9:03 AM WIB

[Kabar Baik] Bali Sedang Proses Ajukan Ijin Tes Corona Sendiri

DENPASAR – Angka pasien dalam pengawasan Covid 19 di Bali terus meningkat.

 

Total angkanya mencapai 78 pasien yang tersebar di seluruh rumah sakit di Bali hingga Selasa (17/3).

 

Dari angka 78 tersebut, sebanyak 24 pasien masih menunggu hasil laboratorium (lab). Lainnya, satu positif Corona sudah meninggal dunia dan sisanya sudah pulang dengan hasil lab negatif.

 

“Masih ada 24 orang lagi yang dirawat dan menunggu hasil lab. Mereka juga tidak ada yang sakit keras,” ujar Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra.

 

Sejumlah pihak menilai Bali lambat dalam penanganan virus Corona . Salah satunya terkait dengan hasil uji lab yang dikirim ke Jakarta.

 

Hal ini karena Bali sendiri belum bisa melakukan uji lab sendiri. Makanya pasien dalam pengawasan yang dirawat di rumah sakit harus sabar menunggu hasil lab..

 

Menanggapi hal ini, Dewa Indra yang juga Ketua Satgas Penanganan Covid 19 ini menyebut proses untuk diijinkannya Bali melakukan uji lab sendiri sedang berjalan.

 

“Kami nanti mohonkan ijin pada Kementerian Kesehatan. Ini sedang berproses dan saat ini juga masih sedang rapat melakukan assessment untuk percepatan test Covid itu,” ujarnya.

 

Rapat dilakukan oleh Dinas Kesehatan, sejumlah rumah sakit dan instansinya untuk membahas persoalan apakah Bali dapat melakukan tes Covid atau tidak.

 

Menurut sumber yang enggan disebutkan namanya di rumah sakit terbesar di Bali mengaku sejatinya Bali siap melakukan tes Covid 19.

 

“SDM kami siap. Para perguruan tinggi juga saya yakin siap. Tapi kan ijinnya dari kementerian kesehatan. Saya harap provinsi serius soal ini,” tegasnya.

 

“Sebenarnya begini. SDM dan alat sejatinya nggak ada masalah. Alat tentu sangat sanggup membeli. Tinggal “alat suntik”nya ada di Kementerian, ini yang kami tunggu,” tutupnya. 

DENPASAR – Angka pasien dalam pengawasan Covid 19 di Bali terus meningkat.

 

Total angkanya mencapai 78 pasien yang tersebar di seluruh rumah sakit di Bali hingga Selasa (17/3).

 

Dari angka 78 tersebut, sebanyak 24 pasien masih menunggu hasil laboratorium (lab). Lainnya, satu positif Corona sudah meninggal dunia dan sisanya sudah pulang dengan hasil lab negatif.

 

“Masih ada 24 orang lagi yang dirawat dan menunggu hasil lab. Mereka juga tidak ada yang sakit keras,” ujar Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra.

 

Sejumlah pihak menilai Bali lambat dalam penanganan virus Corona . Salah satunya terkait dengan hasil uji lab yang dikirim ke Jakarta.

 

Hal ini karena Bali sendiri belum bisa melakukan uji lab sendiri. Makanya pasien dalam pengawasan yang dirawat di rumah sakit harus sabar menunggu hasil lab..

 

Menanggapi hal ini, Dewa Indra yang juga Ketua Satgas Penanganan Covid 19 ini menyebut proses untuk diijinkannya Bali melakukan uji lab sendiri sedang berjalan.

 

“Kami nanti mohonkan ijin pada Kementerian Kesehatan. Ini sedang berproses dan saat ini juga masih sedang rapat melakukan assessment untuk percepatan test Covid itu,” ujarnya.

 

Rapat dilakukan oleh Dinas Kesehatan, sejumlah rumah sakit dan instansinya untuk membahas persoalan apakah Bali dapat melakukan tes Covid atau tidak.

 

Menurut sumber yang enggan disebutkan namanya di rumah sakit terbesar di Bali mengaku sejatinya Bali siap melakukan tes Covid 19.

 

“SDM kami siap. Para perguruan tinggi juga saya yakin siap. Tapi kan ijinnya dari kementerian kesehatan. Saya harap provinsi serius soal ini,” tegasnya.

 

“Sebenarnya begini. SDM dan alat sejatinya nggak ada masalah. Alat tentu sangat sanggup membeli. Tinggal “alat suntik”nya ada di Kementerian, ini yang kami tunggu,” tutupnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/