29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 2:36 AM WIB

Bertugas di Daerah Wisata, Anggota Polres Gianyar Dilatih Bahasa Asing

GIANYAR– Tak hanya digembleng secara fisik, namun bertugas di kawasan pariwisata, para anggota Polres Gianyar juga digembleng fasih berbahasa asing.

 

Secara bertahap, Polres Gianyar beserta jajaran Polsek melatih anggota mereka di Rupatama Polres Gianyar.

 

Kapolres Gianyar, AKBP I Dewa Made Adnyana, mengaku menggalakkan program 3B yakni Belajar, Berlatih dan Bekerja.

 

Program ini dilakukan guna meningkatkan kompetensi sumber daya manusia. Salah satunya dengan memberi pelatihan bahasa Inggris kepada personil.

 

Pelatihan ditekankan bagi anggota yang bertugas di Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).

 

Contoh seperti di Polsek Ubud, hampir setiap hari ada saja Warga Negara Asing (WNA) yang mendatangi Kantor Polisi.

 

“Warga asing ada melaporkan kejadian, ataupun informasi masalah kepariwisataan terutama letak dan akomodasi lainya. Mengingat Bali adalah daerah tujuan wisata dunia, mau tidak mau dihadapkan suatu keharusan mampu berbahasa Inggris,” ujarnya.

 

Disamping itu personil lalu lintas dan Patroli Sabhara yang kesehariaannya di jalan raya, dibekali juga dengan bahasa inggris yang praktis dan mudah dimengerti oleh orang asing, agar tidak salah persepsi.

 

“Misal penunjukan arah, tempat dan berapa jauh merupakan pertanyaan yang keseharian terjadi di jalan, untuk itu tanpa penigkatan kemampuan berbahsa tidak terjalin komunikasi yang komunikatif,” jelasnya.

 

Dia berharap, pelatihan ini memberikan tambahan bekal bagi polisi yang bertugas.

 

“Dengan didakan pelatihan ini, kami berharap agar setelah keluar dari rungan tempat belajar ada bekal keberanian bersosialisasi dengan orang asing,” ujarnya.

GIANYAR– Tak hanya digembleng secara fisik, namun bertugas di kawasan pariwisata, para anggota Polres Gianyar juga digembleng fasih berbahasa asing.

 

Secara bertahap, Polres Gianyar beserta jajaran Polsek melatih anggota mereka di Rupatama Polres Gianyar.

 

Kapolres Gianyar, AKBP I Dewa Made Adnyana, mengaku menggalakkan program 3B yakni Belajar, Berlatih dan Bekerja.

 

Program ini dilakukan guna meningkatkan kompetensi sumber daya manusia. Salah satunya dengan memberi pelatihan bahasa Inggris kepada personil.

 

Pelatihan ditekankan bagi anggota yang bertugas di Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).

 

Contoh seperti di Polsek Ubud, hampir setiap hari ada saja Warga Negara Asing (WNA) yang mendatangi Kantor Polisi.

 

“Warga asing ada melaporkan kejadian, ataupun informasi masalah kepariwisataan terutama letak dan akomodasi lainya. Mengingat Bali adalah daerah tujuan wisata dunia, mau tidak mau dihadapkan suatu keharusan mampu berbahasa Inggris,” ujarnya.

 

Disamping itu personil lalu lintas dan Patroli Sabhara yang kesehariaannya di jalan raya, dibekali juga dengan bahasa inggris yang praktis dan mudah dimengerti oleh orang asing, agar tidak salah persepsi.

 

“Misal penunjukan arah, tempat dan berapa jauh merupakan pertanyaan yang keseharian terjadi di jalan, untuk itu tanpa penigkatan kemampuan berbahsa tidak terjalin komunikasi yang komunikatif,” jelasnya.

 

Dia berharap, pelatihan ini memberikan tambahan bekal bagi polisi yang bertugas.

 

“Dengan didakan pelatihan ini, kami berharap agar setelah keluar dari rungan tempat belajar ada bekal keberanian bersosialisasi dengan orang asing,” ujarnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/