SEMARAPURA – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Klungkung akhirnya membawa usulan permohonan Ida Dewa Agung Jambe sebagai Pahlawan Nasional ke Kementerian Sosial, Kamis (22/4). Bila usulan itu lolos, maka Ida Dewa Agung Jambe akan ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional pada November 2021.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Klungkung, I Gusti Agung Gede Putra Mahajaya, Kamis (22/4) membenarkan bahwa pihaknya telah mendatangi Kantor Kementerian Sosial untuk menyetorkan kelengkapan administrasi pengusulan Ida Dewa Agung Jambe sebagai Pahlawan Nasional. Sebab berdasarkan Peraturan Menteri Sosial, usulan permohonan gelar Pahlawan Nasional paling lambat diusulkan ke Kementerian Sosial pada April.
“Bila persyaratannya telah terpenuhi, maka gelar Pahlawan Nasional itu akan diberikan pada November di tahun pengusulan. Itu sesuai Permensos,” katanya.
Dengan sudah disetorkannya kelengkapan administrasi pengusulan Ida Dewa Agung Jambe sebagai Pahlawan Nasional kemarin, maka Kementerian Sosial akan membuat tim pengusulan gelar Pahlawan Nasional.
Pada bulan Mei, tim tersebut akan melakukan kajian secara administrasi. Yang kemudian dilanjutkan dengan verifikasi lapangan pada September atau Oktober.
“Kami mohon dua dan dukungan seluruh masyarakat. Usulan gelar Pahlawan Nasional maksimal dilakukan dua kali. Setelah dua kali pengusulan, bila tetap tidak lolos maka tidak bisa kembali diusulkan. Adapun usulan Ida Dewa Agung Jambe sebagai Pahlawan Nasional baru dilakukan untuk pertama kali,” ujarnya.
Untuk diketahui, Penglingsir Puri Agung Klungkung, Ida Dalem Semaraputra akhirnya mengusulkan Ida Dewa Agung Jambe untuk mendapat gelar Pahlawan Nasional. Ini setelah usulan terhadap Ida Dewa Agung Istri Kanya sebagai Pahlawan Nasional tidak kunjung diterima pemerintah pusat.
Itu lantaran Pemkab Klungkung baru berhasil melengkapi persyaratan pendukung. Sepeti membangun patung Ida Dewa Agung Istri Kanya, membangun balai budaya dengan nama Ida Dewa Agung Istri Kanya dan lainnya. Sementara sejumlah persyaratan utama, belum bisa dipenuhi.
“Kisah sejarah beliau setelah Perang Kusamba, sampai dengan beliau wafat tidak ada. Selain itu, perjuangan beliau juga dianggap cukup singkat,” jelasnya.
Menurutnya peluang Ida Dewa Agung Jambe ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional lebih besar lantaran persyaratan utama usulan bisa dipenuhi. Adapun bukti-bukti autentik yang sangat terkait dengan perjuangan Ida Dewa Agung Jambe tercatat dengan lengkap.
Atas usulannya itu, menurutnya Pemkab Klungkung setuju untuk mengusulkan Ida Dewa Agung Jambe sebagai Pahlawan Nasional asal Klungkung terlebih dahulu.
“Hanya saja persyaratan pendukungnya yang belum. Seperti patung, bangunan atas nama Ida Dewa Agung Jambe dan lainnya. Tapi itu kan persyaratan pendukung. Semoga bisa dibijaksanai,” ujarnya.
