34.7 C
Jakarta
30 April 2024, 13:52 PM WIB

Jalan Masuk Pelabuhan Benyah Latig, PUTR Siapkan Anggaran Rp 3 Miliar

GEROKGAK – Akses jalan masuk menuju Pelabuhan Celukan Bawang di Kecamatan Gerokgak, hancur lebur.

Kondisi itu sudah berlangsung setidaknya tiga tahun terakhir. Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Buleleng mengklaim, perbaikan akan diulai mulai bulan ini.

Pantauan Jawa Pos Radar Bali kerusakan jalan sepanjang sekitar 400 meter itu terbilang parah. Jelang simpang tiga Polsek Kawasan Laut Celukan Bawang, tampak kerusakan jalan yang cukup panjang.

Sekitar 100 meter. Kendaraan yang melintas pun harus ekstra hati-hati. Lebih lagi kendaraan truk dengan tonase besar yang melintas.

Sopir harus melakukan manuver yang sangat perlahan, agar kendaraan tak sampai terjerembab pada lubang dan terguling.

Warga menyebut kerusakan sudah berlamgsung cukup lama. Sayangnya perbaikan tak kunjung dilakukan. Hingga kerusakan makin parah dari tahun ke tahun.

“Sekarang sudah mulai masuk musim kering, kelihatan lubangnya mas. Kalau kemarin pas musim hujan, lebih parah kondisinya. Mungkin ada 3 tahunan belum diperbaiki,” ungkap warga.

Kepala Dinas PUTR Buleleng I Putu Adiptha Ekaputra yang dihubungi kemarin, tak menampik kondisi tersebut.

Menurut Adiptha, pemerintah sudah berencana melakukan perbaikan pada tahun ini. Ia menyebut proses tender sudah selesai.

Untuk memperbaiki ruas jalan tersebut, pemerintah menyiapkan anggaran senilai Rp. 3,9 miliar. Setelah melalui proses tender, biaya yang timbul hanya Rp 3 miliar saja.

“Kami hot mix dua lapis supaya lebih kuat. Memang lebih bagus dibeton, karena kendaraan tonase berat saja yang lewat. Tapi biayanya 5-6 kali lipat perbaikan hotmix.

Kami berupaya mengoptimalkan perbaikan dengan anggaran yang ada. Tinggal benahi drainase saa, biar jalannya tidak tergenang,” katanya. 

GEROKGAK – Akses jalan masuk menuju Pelabuhan Celukan Bawang di Kecamatan Gerokgak, hancur lebur.

Kondisi itu sudah berlangsung setidaknya tiga tahun terakhir. Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Buleleng mengklaim, perbaikan akan diulai mulai bulan ini.

Pantauan Jawa Pos Radar Bali kerusakan jalan sepanjang sekitar 400 meter itu terbilang parah. Jelang simpang tiga Polsek Kawasan Laut Celukan Bawang, tampak kerusakan jalan yang cukup panjang.

Sekitar 100 meter. Kendaraan yang melintas pun harus ekstra hati-hati. Lebih lagi kendaraan truk dengan tonase besar yang melintas.

Sopir harus melakukan manuver yang sangat perlahan, agar kendaraan tak sampai terjerembab pada lubang dan terguling.

Warga menyebut kerusakan sudah berlamgsung cukup lama. Sayangnya perbaikan tak kunjung dilakukan. Hingga kerusakan makin parah dari tahun ke tahun.

“Sekarang sudah mulai masuk musim kering, kelihatan lubangnya mas. Kalau kemarin pas musim hujan, lebih parah kondisinya. Mungkin ada 3 tahunan belum diperbaiki,” ungkap warga.

Kepala Dinas PUTR Buleleng I Putu Adiptha Ekaputra yang dihubungi kemarin, tak menampik kondisi tersebut.

Menurut Adiptha, pemerintah sudah berencana melakukan perbaikan pada tahun ini. Ia menyebut proses tender sudah selesai.

Untuk memperbaiki ruas jalan tersebut, pemerintah menyiapkan anggaran senilai Rp. 3,9 miliar. Setelah melalui proses tender, biaya yang timbul hanya Rp 3 miliar saja.

“Kami hot mix dua lapis supaya lebih kuat. Memang lebih bagus dibeton, karena kendaraan tonase berat saja yang lewat. Tapi biayanya 5-6 kali lipat perbaikan hotmix.

Kami berupaya mengoptimalkan perbaikan dengan anggaran yang ada. Tinggal benahi drainase saa, biar jalannya tidak tergenang,” katanya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/