SEMARAPURA – Peringatan keras dilontarkan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta di depan ratusan guru saat peringatan HUT 73 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN).
Orang nomor satu di Pemkab Klungkung itu juga tidak segan-segan memperingatkan para guru yang berani bertindak tidak pantas.
Bupati Suwirta mengingatkan para guru di Klungkung untuk bisa mengikuti perubahan dan bersaing dengan baik di era teknologi seperti sekarang ini.
“Revolusi industri 4.0 itu artinya teknologi itu berkembang begitu cepat dan harus diikuti dengan belajar, belajar dan belajar.
Ini harus diikuti agar guru benar-benar bisa menyiapkan anak didik cerdas berkarakter,” ujar Bupati I Nyoman Suwirta.
Untuk itu, pihaknya tidak mau mendengar cerita kurang mengenakkan terkait kinerja guru di Klungkung. Seperti ada guru masuk ke tajen, ada cerita guru honor bekerja tetapi PNS-nya diam dan lainnya.
“Jangan ada guru pagi ngabsen kemudian pukul 09.00 keluar bantu istri jualan, jadi makelar tanah atau jadi calo, guide pariwisata. Kalau saya temukan itu tidak ada ampun, jangan bohongi masyarakat,” tegasnya.
SEMARAPURA – Peringatan keras dilontarkan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta di depan ratusan guru saat peringatan HUT 73 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN).
Orang nomor satu di Pemkab Klungkung itu juga tidak segan-segan memperingatkan para guru yang berani bertindak tidak pantas.
Bupati Suwirta mengingatkan para guru di Klungkung untuk bisa mengikuti perubahan dan bersaing dengan baik di era teknologi seperti sekarang ini.
“Revolusi industri 4.0 itu artinya teknologi itu berkembang begitu cepat dan harus diikuti dengan belajar, belajar dan belajar.
Ini harus diikuti agar guru benar-benar bisa menyiapkan anak didik cerdas berkarakter,” ujar Bupati I Nyoman Suwirta.
Untuk itu, pihaknya tidak mau mendengar cerita kurang mengenakkan terkait kinerja guru di Klungkung. Seperti ada guru masuk ke tajen, ada cerita guru honor bekerja tetapi PNS-nya diam dan lainnya.
“Jangan ada guru pagi ngabsen kemudian pukul 09.00 keluar bantu istri jualan, jadi makelar tanah atau jadi calo, guide pariwisata. Kalau saya temukan itu tidak ada ampun, jangan bohongi masyarakat,” tegasnya.
