AMLAPURA – Penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid- 19) di Karangasem, tampaknya, patut mendapatkan perhatian serius.
Setelah penyebaran melalui imported case mereda, penyebaran melalui transmisi lokal justru meningkat pesat.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Karangasem kemarin melaporkan penambahan 15 kasus positif baru. Semuanya terjangkit melalui transmisi lokal.
“Ya, ada peningkatan kasus baru di Karangasem. Ada 15 orang yang terjangkit Covid-19,” ujar Kadis Kesehatan Karangasem dr I Gusti Bagus Putra Pertama.
Pertama adalah penambahan kasus positif berasal dari transmisi lokal di Dusun Cegeng, Desa Kerta Buana, Sidemen sebanyak 13 orang. Selain itu ada juga satu kasus di Desa Antiga Kelod dan satu kasus lagi di Desa Antiga, Manggis.
Yang mengejutkan tentu saja penambahan kasus baru di Dusun Cegeng, Desa Kertha Buana, Sidemen. “Mulai Sabtu (27/6) Dusun Cegeng dikarantina selama 14 hari,” kata dr. Gusti Putra Pertama.
Untuk mempersiapkan karantina di Dusun Cegeng, Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri menyempatkan diri datang untuk mendukung kebutuhan logistik warga.
Bupati juga mengingatkan warga untuk sementara berdiam diri di rumah. Segala kebutuhan logistik akan disiapkan satgas gotong royong.
“Patuhi instruksi satgas agar penyebaran virus bisa dihentikan segera dan masyarakat bisa beraktivitas normal,” jelasnya.
Sebagai catatan, 69 persen kasus Covid-19 di Karangasem didominasi kasus transmisi local, sementara sisanya 31 persen karena imported case.