NEGARA – Hujan lebat yang mengguyur Kabupaten Jembrana, Selasa (27/11) malam hingga Rabu (28/11) dini hari benar-benar di luar prediksi.
Dampaknya sungguh luar biasa. Terjadi banjir di mana-mana. Pantauan Jawa Pos Radar Bali, hampir seluruh wilayah di Kabupaten Jembrana terendam banjir.
Banjir terparah terjadi di Kota Negara, hampir semua wilayah terendam banjir dengan ketinggian air hingga lebih satu meter
Banjir yang terjadi akibat hujan lebat sekitar empat jam lebih. Hampir seluruh wilayah Kota tergenang banjir.
Ratusan rumah warga terendam air hingga beberapa sentimeter. Bahkan, hingga Rabu pagi air banjir masih belum surut.
Di sejumlah titik di wilayah Kota Negara, banjir pada Selasa malam merata di hampir setiap desa dan kelurahan di Jembrana.
Seperti di Kelurahan Loloan Timur, banjir disebabkan sungai dan selokan meluap. “Banjir Besar di Daerah Loloan Timur.
Air meluap sampai setinggi pinggang orang dewasa menyebabkan di rumah disepanjang telabah terendam banjir,” kata Kepala Lingkungan Loloan Timur Muztahidin.
Akibat banjir besar ini, menyebabkan banyak tembok rumah warga dan tembok SDN 1 Loloan Timur jebol.
Bendung air juga jebol. Hingga Rabu pagi, sejumlah titik di wilayah Loloan Timur ikut terendam banjir.
Selain di Kelurahan Loloan Timur, banjir juga terjadi di Desa Pengambengan, Kelurahan Pendem, Kelurahan Baler Bale Agung, dan di sejumlah titik lain dengan tinggi air lebih rendah.
Intensitas hujan yang tinggi juga menyebabkan longsor di Lingkungan Kebon, Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara.
Senderan sungai yang ada di sebelah rumah I Ketut Dalun longsor sekitar 2 meter lebih.
