NEGARA – Akibat angin kencang dan gelombang tinggi, sebuah truk yang terparkir di kapal KMP. Agung Samudera IX, Jumat siang (31/5) terguling.
Dimas Ardianto, salah satu petugas Syahbandar Gilimanuk membenarkan adanya kejadian tersebut.
Tergulingnya truk dalam kapal KMP. Agung Samudera IX, di perairan Selat Bali terjadi sekitar pukul 11.51 Wita. Saat itu, KMP Agung Samudera IX yang dinahkodai Wahyu berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk telah terjadi insiden sebuah truk terguling. “Kejadian di perairan Selat Bali, dekat pelabuhan Gilimanuk,” terangnya.
Truk tersebut terguling dalam kapal saat mendekati perairan Pelabuhan Gilimanuk, karena terjadi cuaca buruk yakni angin kencang sehingga membuat KMP Agung Samudera IX oleng.
Sehingga menyebabkan tergulingnya truk AG 8958 DA yang dikemudikan Levianus Totawa, asal Flores dengan muatan sembako dari Mojokerto menuju Flores.
Kapal dengan muatan truk terguling tersebut sudah bersandar dan bongkar muatan di sebelah Utara dermaga LCM Gilimanuk untuk menjalani pemeriksaan oleh pihak syahbandar. “Tidak ada korban jiwa dan pelayanan penyeberangan kembali normal,” terangnya.
Sementara masih menurut Dimas, gelombang tinggi di Selat Bali terjadi sejak sebulan terakhir dengan rata-rata gelombang mencapai 2 meter.
Akibat gelombang tinggi, menyebabkan kapal yang melayani penyeberangan Selat Bali bergoyang cukup kencang. “Gelombang tinggi ini sejak sebulan terakhir ini terjadi,” tukasnya.
NEGARA – Akibat angin kencang dan gelombang tinggi, sebuah truk yang terparkir di kapal KMP. Agung Samudera IX, Jumat siang (31/5) terguling.
Dimas Ardianto, salah satu petugas Syahbandar Gilimanuk membenarkan adanya kejadian tersebut.
Tergulingnya truk dalam kapal KMP. Agung Samudera IX, di perairan Selat Bali terjadi sekitar pukul 11.51 Wita. Saat itu, KMP Agung Samudera IX yang dinahkodai Wahyu berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk telah terjadi insiden sebuah truk terguling. “Kejadian di perairan Selat Bali, dekat pelabuhan Gilimanuk,” terangnya.
Truk tersebut terguling dalam kapal saat mendekati perairan Pelabuhan Gilimanuk, karena terjadi cuaca buruk yakni angin kencang sehingga membuat KMP Agung Samudera IX oleng.
Sehingga menyebabkan tergulingnya truk AG 8958 DA yang dikemudikan Levianus Totawa, asal Flores dengan muatan sembako dari Mojokerto menuju Flores.
Kapal dengan muatan truk terguling tersebut sudah bersandar dan bongkar muatan di sebelah Utara dermaga LCM Gilimanuk untuk menjalani pemeriksaan oleh pihak syahbandar. “Tidak ada korban jiwa dan pelayanan penyeberangan kembali normal,” terangnya.
Sementara masih menurut Dimas, gelombang tinggi di Selat Bali terjadi sejak sebulan terakhir dengan rata-rata gelombang mencapai 2 meter.
Akibat gelombang tinggi, menyebabkan kapal yang melayani penyeberangan Selat Bali bergoyang cukup kencang. “Gelombang tinggi ini sejak sebulan terakhir ini terjadi,” tukasnya.
