26.9 C
Jakarta
27 April 2024, 2:33 AM WIB

KABAR DUKA! Terinfeksi Covid-19, Direktur RS Puri Raharja Meninggal

DENPASAR – Provinsi Bali kehilangan salah satu putra terbaiknya akibat Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

Direktur Rumah Sakit Umum (RSU) Puri Raharja dr. I Nyoman Sutedja MPH menghembuskan napas terakhir dalam perawatan intensif di RS PTN Udayana, Sabtu (4/7) setelah tertular virus corona.

“Direktur RS Puri Raharja meninggal dunia akibat henti jantung dalam perawatan di RS PTN Udayana. Almarhum dirawat dengan status pasien Covid-19,” ucap salah seorang rekan almarhum.

Semasa hidup, Radarbali.id mengenal sosok dr. I Nyoman Sutedja MPH sebagai pribadi yang rendah hati dan sangat sopan.

Dalam pertemuan dengan Radarbali.id, Kamis (28/5) silam, almarhum sangat optimis mempersiapkan pelaksanaan protokol tatanan normal baru alias new normal yang dicetuskan Presiden RI Joko Widodo.

Rumah Sakit Umum (RSU) Puri Raharja, tegas almarhum berkomitmen, untuk tetap produktif dan aman selama pandemic Covid-19.

Meninggalnya almarhum karena Covid-19 dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Bali dr. Ketut Suarjaya. Menurutnya, almarhum meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19. Selamat jalan dok! Amor ring acintya. 

DENPASAR – Provinsi Bali kehilangan salah satu putra terbaiknya akibat Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

Direktur Rumah Sakit Umum (RSU) Puri Raharja dr. I Nyoman Sutedja MPH menghembuskan napas terakhir dalam perawatan intensif di RS PTN Udayana, Sabtu (4/7) setelah tertular virus corona.

“Direktur RS Puri Raharja meninggal dunia akibat henti jantung dalam perawatan di RS PTN Udayana. Almarhum dirawat dengan status pasien Covid-19,” ucap salah seorang rekan almarhum.

Semasa hidup, Radarbali.id mengenal sosok dr. I Nyoman Sutedja MPH sebagai pribadi yang rendah hati dan sangat sopan.

Dalam pertemuan dengan Radarbali.id, Kamis (28/5) silam, almarhum sangat optimis mempersiapkan pelaksanaan protokol tatanan normal baru alias new normal yang dicetuskan Presiden RI Joko Widodo.

Rumah Sakit Umum (RSU) Puri Raharja, tegas almarhum berkomitmen, untuk tetap produktif dan aman selama pandemic Covid-19.

Meninggalnya almarhum karena Covid-19 dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Bali dr. Ketut Suarjaya. Menurutnya, almarhum meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19. Selamat jalan dok! Amor ring acintya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/