DENPASAR – Jalan Gatot Subroto Barat, Denpasar makan korban jiwa. Tepatnya depan salah satu masjid, terjadi tabrakan beruntun, Rabu (3/2) sekitar pukul 18.45.
Truk bernopol DK 8582 GH dikemudikan Marthony Namah, 23, menabrak dua sepeda motor, yakni DK 2300 AJ dikendarai oleh Djatmiko, 42, kemudian menabrak Miliuny Farhan, 54 , yang mengendarai motor bernopol DK 5107 FBU.
Nahas, Djatmiko dinyatakan tewas di TKP lantaran memgalami luka serius akibat tabrak itu.
Kasubag Humas Polresta Denpasar IPTU I Ketut Sukadi menyatakan laka lantas yang diakibatkan oleh kurang hati-hati dari pengemudi truk bernama Marthony Namah. Dengan kecepatan tinggi, kata Iptu Ketut Sukadi, truk terlibat tabrakan beruntun. Dari arah bersamaan yakni datang dari arah timur menuju ke arah barat dua motor itu diseruduk.
“Posisi saat itu sepeda motor berada di depan truk. Setibanya di lokasi TKP menurut keterangan saksi, tiba-tiba truk menabrak sepeda motor DK 2300 AJ. Kemudian menabrak sepeda motor DK 5107 FBU,” ungkapnya.
Pengendara motor yang tewas dalam insiden itu adalah Djatmiko, 42, pengendara motor DK 2300 AJ, asal Kecicang, Bungayah Kangin Bebandem, Karangasem. Tak hanya itu, pengendara truk ini justru tancap gas, dan seruduk Miliuny Farhan, 54 , yang mengendarai motor bernopol DK 5107 FBU.
“Muliuny mengalami patah kaki,” jelasnya.
Muliuny, kata dia, merupakan wanita asal Bandung. Dia mengalami luka lecet pada kaki kanannya. Korban dilarikan ke RS Bali Med oleh tim BPBD Kota Denpasar.
Menerima informasi kejadian itu Tim Laka Lantas Polresta Denpasar mendatangi lokasi kejadian. “Pengemudi dan truk itu sudah diamankan. Termasuk dua sepeda motor. Pengemudi truk kurang hati-hati dalam berkendara di jalan umum,” paparnya.
Karena terdapat orang meninggal, lanjutnya, Marthony Namah ditahan. Korban meninggal dunia itu langsung dibawa ke RS Sanglah Denpasar,” tutupnya.