DENPASAR – Seorang WNA asal Munchen, Jerman bernama Ehmer Christian Adolf tiba-tiba mengamuk di Hotel Segara Agung, Sanur, Denpasar. Dia pun diamankan oleh Sat Pol PP Kota Denpasar, Rabu (7/10/2020).
Kasat Pol PP kota Denpasar, Dewa Sayoga mengatakan pria itu diamankan bermula dari adanya pengaduan masyarakat. “Tadi ada laporan warga bahwa ada bule ngamuk-ngamuk di hotel Segara Agung di Sanur, Denpasar Selatan,” terang Dewa Sayoga.
Dijelaskan Sayoga, setelah diamankan, pria kelahiran 28 Agustus 1960 itu langsung dibawa ke kantor Sat Pol PP Denpasar. Di sana dia langsung diperiksa oleh tim medis Sat Pol PP kota Denpasar. Namun saat akan diperiksa pria tersebut tiba-tiba jatuh lemas.
“Sesuai dengan pemeriksaan tim medis kami, perkembangannya bahwa kesehatannya agak mengkhawatirkan. Sehingga atas persetujuan guide yang bersangkutan kami rujuk ke RSUP Sanglah. Kami serahkan dia ke rumah sakit,” bebernya.
Terkait identitas yang bersangkutan, pihak Pol PP masih melakukan pendalaman termasuk meminta keterangan dari seorang guide yang selama ini menemani pria itu di Bali.
“Masih berlangsung pemeriksaan medis. Sedangkan berapa lama tinggal di Sanur masih ditanya,” tandasnya.
DENPASAR – Seorang WNA asal Munchen, Jerman bernama Ehmer Christian Adolf tiba-tiba mengamuk di Hotel Segara Agung, Sanur, Denpasar. Dia pun diamankan oleh Sat Pol PP Kota Denpasar, Rabu (7/10/2020).
Kasat Pol PP kota Denpasar, Dewa Sayoga mengatakan pria itu diamankan bermula dari adanya pengaduan masyarakat. “Tadi ada laporan warga bahwa ada bule ngamuk-ngamuk di hotel Segara Agung di Sanur, Denpasar Selatan,” terang Dewa Sayoga.
Dijelaskan Sayoga, setelah diamankan, pria kelahiran 28 Agustus 1960 itu langsung dibawa ke kantor Sat Pol PP Denpasar. Di sana dia langsung diperiksa oleh tim medis Sat Pol PP kota Denpasar. Namun saat akan diperiksa pria tersebut tiba-tiba jatuh lemas.
“Sesuai dengan pemeriksaan tim medis kami, perkembangannya bahwa kesehatannya agak mengkhawatirkan. Sehingga atas persetujuan guide yang bersangkutan kami rujuk ke RSUP Sanglah. Kami serahkan dia ke rumah sakit,” bebernya.
Terkait identitas yang bersangkutan, pihak Pol PP masih melakukan pendalaman termasuk meminta keterangan dari seorang guide yang selama ini menemani pria itu di Bali.
“Masih berlangsung pemeriksaan medis. Sedangkan berapa lama tinggal di Sanur masih ditanya,” tandasnya.
