TABANAN – Seorang warganegara asing (WNA) berkebangsaan Jerman, Markus Sidaghati, 57, ditemukan meninggal dunia di kamar vila di tempatnya menginap Jalan Vila Bottle No. 68, Banjar Dinas Pacung, Desa Belalang, Kediri.
Almarhum meninggal saat penampahan Hari Raya Galungan. Dugaan sementara korban meninggal karena serangan jantung.
Berdasar keterangan saksi karyawan vila, Putu Chandra Andika Putra, 25, korban menginap tiga hari di vila setelah menetap lama di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Sebelum menginap, korban mengaku beberapa hari mengalami gejala sesak nafas. Kemudian tepat di hari penampahan sekitar pukul 15.00 wita, korban menghubungi saksi karyawan villa Putu Chandra Andika Putra.
“Korban meminta untuk saksi secepatnya datang ke villa, lantaran korban mengaku kambuh penyakit jantung,” kata Kasubaghumas Polres Tabanan Iptu Nengah Subagia.
Saksi Putu Chandra lantas menghubungi saksi I Made Pandu Widnyana. Keduanya lantas datang ke vila. Setiba di vila, keduanya kaget setelah mengetahui korban tidak sadarkan diri.
Kedua saksi langsung menghubungi Kelian Adat Banjar Pacung, agar korban dapat diberikan bantuan untuk segera dibawa ke Rumah Sakit Nyitdah, Kediri.
Sayangnya nyawa korban tidak dapat diselamatkan. Korban meninggal dunia saat hendak divekuasi ke rumah sakit. Kedua saksi dan kelian Adat Banjar Pacung kemudian melapor ke Polsek Kediri.
Berdasar keterangan saksi dan hasil pemeriksaan medis sementara, korban diduga meninggal setelah terserang penyakit jantung.
Dugaan itu muncul lantaran korban memiliki riwayat penyakit jantung bawaan. Selain itu di lokasi kejadian, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Hingga saat ini jenazah korban masih di titipkan sementara di RSAD Denpasar untuk menunggu kedatangan pihak keluarga korban.
