25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 6:34 AM WIB

Terbelit Tagihan, Pria Sumba Rampok Bos Laundry Bersenjata Pedang

DENPASAR – Seorang pria bernama Dimiggus Moriate, 28, diamankan Unit Reskrim Polsek Kuta Utara di kos-kosannya di Jalan Padang Luwih, Nomor 5, Dalung, Kuta Utara, Badung.

Pria asal Dusun Kalele Kedu, Desa Waliate, Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT) diciduk karena melakukan perampokan terhadap bos laundry bernama Ni Luh Putu Leni Ariati, 35,

ditempat usahanya di Jalan Kunyit Tawa I, tepatnya di depan Srikandi Residence, Kwanji, Desa Dalung, Kuta Utara.

Kapolsek Kuta Utara AKP Johannes Widya Dharma Nainggolan didampingi Kanitreskrim Iptu I Putu Ika Prabawa mengatakan, pelaku diamankan berdasar

laporan korban Ni Luh Putu Leni Ariati warga Jalan Raya Muding Tengah, Gang Surya, No 24, Banjar Muding Tengah, Kerobokan, Kuta Utara, Badung.

Pemilik Laundry ini menjadi korban perampokan oleh seorang pria yang memiliki postur tubuh yang kecil.

Pelaku, menurut korban, masuk ke dalam laundry yang terletak di Jalan Kunyit Tawa I, Sabtu (27/1) sekitar pukul 22.00.

Tersangka masuk ke dalam laundry melalui pintu belakang dengan membuka kunci rolling door menggunakan kunci pintu asli.

Selanjutnya, tersangka mengendap-endap menuju ruangan depan. “Korban yang saat itu berada di dalam ruangan langsung berteriak.

Sebab secara tiba-tiba tersangka langsung memegang leher korban dan mencekiknya menggunakan tangan kiri,” bebernya.

Sementara, tangan kanan tersangka memegang pedang. Korban yang ketakutan dengan ulah tersangka ini terus meronta dan berusaha melarikan diri.

Warga yang mendengar teriakan itu langsung berdatangan TKP untuk menyelamatkan wanita tersebut.

Mengetahui warga berada di pintu belakang, pelaku langsung kabur dengan cara merusak pintu rolling dor bagian depan dan kabur.

Korban langsung melaporkan ke Polsek Kuta Utara. Tim dari Unit Reskrim kemudian mendatangi TKP dan menggali keterangan korban dan saksi-saksi.

Terungkap, jika tersangka diduga kuat orang dekat korban. Dari hasil pengembangan, identitas pelaku dikantongi dan diamankan di kosannya.

“Pelaku ini karyawan laundry korban,” tutur AKP Johannes. Motif tersangka lantaran tidak memiliki uang untuk membiayai hidup sehari-hari serta membayar tagihan kredit motor Vixion. 

DENPASAR – Seorang pria bernama Dimiggus Moriate, 28, diamankan Unit Reskrim Polsek Kuta Utara di kos-kosannya di Jalan Padang Luwih, Nomor 5, Dalung, Kuta Utara, Badung.

Pria asal Dusun Kalele Kedu, Desa Waliate, Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT) diciduk karena melakukan perampokan terhadap bos laundry bernama Ni Luh Putu Leni Ariati, 35,

ditempat usahanya di Jalan Kunyit Tawa I, tepatnya di depan Srikandi Residence, Kwanji, Desa Dalung, Kuta Utara.

Kapolsek Kuta Utara AKP Johannes Widya Dharma Nainggolan didampingi Kanitreskrim Iptu I Putu Ika Prabawa mengatakan, pelaku diamankan berdasar

laporan korban Ni Luh Putu Leni Ariati warga Jalan Raya Muding Tengah, Gang Surya, No 24, Banjar Muding Tengah, Kerobokan, Kuta Utara, Badung.

Pemilik Laundry ini menjadi korban perampokan oleh seorang pria yang memiliki postur tubuh yang kecil.

Pelaku, menurut korban, masuk ke dalam laundry yang terletak di Jalan Kunyit Tawa I, Sabtu (27/1) sekitar pukul 22.00.

Tersangka masuk ke dalam laundry melalui pintu belakang dengan membuka kunci rolling door menggunakan kunci pintu asli.

Selanjutnya, tersangka mengendap-endap menuju ruangan depan. “Korban yang saat itu berada di dalam ruangan langsung berteriak.

Sebab secara tiba-tiba tersangka langsung memegang leher korban dan mencekiknya menggunakan tangan kiri,” bebernya.

Sementara, tangan kanan tersangka memegang pedang. Korban yang ketakutan dengan ulah tersangka ini terus meronta dan berusaha melarikan diri.

Warga yang mendengar teriakan itu langsung berdatangan TKP untuk menyelamatkan wanita tersebut.

Mengetahui warga berada di pintu belakang, pelaku langsung kabur dengan cara merusak pintu rolling dor bagian depan dan kabur.

Korban langsung melaporkan ke Polsek Kuta Utara. Tim dari Unit Reskrim kemudian mendatangi TKP dan menggali keterangan korban dan saksi-saksi.

Terungkap, jika tersangka diduga kuat orang dekat korban. Dari hasil pengembangan, identitas pelaku dikantongi dan diamankan di kosannya.

“Pelaku ini karyawan laundry korban,” tutur AKP Johannes. Motif tersangka lantaran tidak memiliki uang untuk membiayai hidup sehari-hari serta membayar tagihan kredit motor Vixion. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/