DENPASAR –Kisruh internal kembali terjadi di tubuh Partai Golkar Bali menjelang hajatan pemilu serentak 2019.
Kali ini, pergolakan di dalam tubuh partai berlambang beringin ini, menyusul pencopotan sejumlah kader senior oleh Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD I Golkar Bali Gde Sumarjaya Linggih.
Sejumlah kader dan pengurus senior yang notabene loyalis mantan Ketua DPD I Partai Golkar Bali I Ketut Sudikerta didepak.
Adapun para kader dan pengurus kawakan yang didepak itu, diantaranya Wakil Ketua DPD I Golkar Bali Bidang Organisasi dan Daerah I Gusti Putu Wijaya; Wakil Ketua DPD I Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Denpasar I Wayan Subawa; Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Badung I Made “Dedung” Suardana; Wakil Ketua Bidang Hubungan Antar Ormas AA Ngurah Rai Wiranata.
Para pengurus dan dedengkot partai semasa orde baru ini didepak dan di-reshuffle.
Sesuai informasi Jawa Pos Radar Bali, Selasa (5/2), para tokoh senior Partai Golkar itu didepak dari kepengurusan DPD I Partai Golkar Periode 2015-2020.
Usai dicopot dari kepengurusan, posisi ketua DPD I Golkar Bali Bidang Organisasi dan Daerah yang sebelumnya dijabat IGP Wijaya digantikan I Made Dauh Wijana yang saat ini menjabat Ketua DPD I Golkar Gianyar.
Sedangkan jabatan wakil Ketua DPD I Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Denpasar yang sebelumnya dijabat Wayan Subawa digantikan Wakil Ketua DPD I Golkar Bali Bidang agama Ida Bagus Gede Udiyana; Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Badung yang sebelumnya dijabat I Made “Dedung” Suardana digantikan Ketua AMPG Bali Anak Agung Citra Umbara.
Terkait adanya reshuffle kader Senior, Plt Ketua DPD I Partai Golkar Bali Gde Sumarjaya Linggih membenarkan. “Yang senior-senior selama ini sudah lama perlu diganti dengan tenaga baru yang lebih agresif. Yang senior akan ditempatkan di dewan pertimbangan,” ujar Demer-sapaan Gde Sumarjaya Linggih.
Demer beralasan, reshuffle bagi kader dan pengurus senior itu, tak lain untuk kepentingan partai dan menjaga soliditas partai.