29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 2:13 AM WIB

Tak Mudah Lahirkan Paket Mantra – Kerta, Rai Mantra; Saya Siap Ngayah

DENPASAR – Terbentuknya paket Paket IB Rai Dharmawijaya Mantra – Ketut Sudikerta (Mantra – Kerta) yang diusung Koalisi Rakyat Bali (KRB) ternyata tak mudah.

Saat deklarasi di sisi timur Monumen Perjuangan Rakyat, Bajra Sandhi, Renon, kemarin, Cagub Rai Mantra mengatakan, perlu perjuangan semua parpol untuk melahirkan paket Mantra – Kerta.

Karena itu, Rai Mantra merasa perlu berterima kasih kepada  ketua DPD partai KRB. “KRB ini prosesnya rumit dan berbelit-belit. Karena itu, saya siap ngayah dan melayani masyarakat Bali,” katanya.

Rai Mantra juga memuji Sudikerta dengan menyebut Sudikerta gagah berani. Lontaran pujian Rai Mantra pada Sudikerta itu wajar Rai.

Sebab, Sudikerta mau menyatakan diri sebagai cawagub pada detik akhir penyerahan rekomendasi.

Sudikerta sebagai ketua DPD I Golkar Bali semestinya bisa maju sebagai cagub meski tanpa koalisi dengan parpol lain.

Namun, Sudikerta dipaksa oleh induk partainya sendiri turun kasta menjadi cawagub mendampingi Rai Mantra.

Rai Mantra menyebut pendukungnya dari berbagai parpol tak ubahnya laskar pelangi yang memberi keindahan dan ketenangan.

“Meski banyak jalur, mari bersatu dengan rakyat gotong royong memenangkan Mantra – Kerta. Tanpa bersatu tidak bisa menang,” tukasnya.

DENPASAR – Terbentuknya paket Paket IB Rai Dharmawijaya Mantra – Ketut Sudikerta (Mantra – Kerta) yang diusung Koalisi Rakyat Bali (KRB) ternyata tak mudah.

Saat deklarasi di sisi timur Monumen Perjuangan Rakyat, Bajra Sandhi, Renon, kemarin, Cagub Rai Mantra mengatakan, perlu perjuangan semua parpol untuk melahirkan paket Mantra – Kerta.

Karena itu, Rai Mantra merasa perlu berterima kasih kepada  ketua DPD partai KRB. “KRB ini prosesnya rumit dan berbelit-belit. Karena itu, saya siap ngayah dan melayani masyarakat Bali,” katanya.

Rai Mantra juga memuji Sudikerta dengan menyebut Sudikerta gagah berani. Lontaran pujian Rai Mantra pada Sudikerta itu wajar Rai.

Sebab, Sudikerta mau menyatakan diri sebagai cawagub pada detik akhir penyerahan rekomendasi.

Sudikerta sebagai ketua DPD I Golkar Bali semestinya bisa maju sebagai cagub meski tanpa koalisi dengan parpol lain.

Namun, Sudikerta dipaksa oleh induk partainya sendiri turun kasta menjadi cawagub mendampingi Rai Mantra.

Rai Mantra menyebut pendukungnya dari berbagai parpol tak ubahnya laskar pelangi yang memberi keindahan dan ketenangan.

“Meski banyak jalur, mari bersatu dengan rakyat gotong royong memenangkan Mantra – Kerta. Tanpa bersatu tidak bisa menang,” tukasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/