RadarBali.com – Kader Golkar berharap agar Wagub Bali, Ketut Sudikerta bisa segera mengambil keputusan siapa sosok yang akan diajak maju dalam Pilgub Bali 2018.
Termasuk segera menyikapi paket Dharma – Kerta (IB Rai Dharmawijaya – Ketut Sudikerta) yang disuarakan Demokrat, Gerindra dan Nasdem dalam pertemuan lanjutan Koalisi Rakyat Bali (KRB), Kamis malam (16/11) lalu.
“Kami tetap berharap Pak Sudikerta sebagai pemegang rekomendasi DPP Golkar, secara intensif melakukan komunikasi
dengan Pak Rai Mantra, serta segera mengambil keputusan,” ungkap Sekretaris DPD I Golkar Bali, Nyoman Sugawa Korry, kemarin (17/11).
Sugawa berharap Sudikerta dan Rai Mantra bisa mwujudkan kesepakatan bersama. Menurut Sugawa, sampai saat ini kader Golkar dari DPP hingga tingkat desa menyerahkan sepenuhnya keputusan pada Sudikerta.
Namun, kader juga berharap Sudikerta mendapat pasangan yang tepat sehingga bisa memenangi Pilgub Bali 2018. “Harapan kami ada kesepakatan antara Pak Sudikerta dan Pak Rai Mantra,” sambungnya.
Sementara itu, Ketua DPD I Partai Demokrat Bali, Made Mudarta menegaskan bahwa paket Dharma – Kerta sebagai paket paling ideal.
Berdasar informasi dan survei elektabilitas, paket Dharma – Kerta disambut antusias masyarakat. Bahkan, Partai Demokrat telah membawa usulan tersebut ke KRB untuk dilakukan pembahasan.
Mudarta juga mengklaim, jika pasangan tersebut optimis akan diakomodir oleh KRB. Saat ditanya apakah PD akan menarik dukungan dari KRB apabila usulan tak diakomodir,
politisi asal Jembrana ini mengaku akan tetap bersama KRB. Terlepas, siapa yang akan diusung pada Pilgub Bali 2018 mendatang. “KRB tetap kompak untuk melahirkan satu paslon,” pungkasnya.
