26.9 C
Jakarta
28 April 2024, 0:08 AM WIB

Timnas Indonesia Dipermak Thailand, Ini Kerinduan Berkelas Lilipaly

SEMINYAK – Usai Timnas U-23 ditundukkan Thailand U-23 dengan skor 1-2, berbagai diskusi terus menyeruak.

Mulai dari strategi Luis Milla Aspas yang sudah mulai terbaca hingga pemilihan pemain yang dianggap kurang tepat. Apalagi beberapa kali bek senior Victor Igbonefo membuat kesalahan-kesalahan yang krusial.

Lini depan yang kurang tajam dan belum ada pemain yang memiliki daya jelajah tinggi dalam tim, menjadi persoalan tersendiri.

Nama Stefano Lilipaly pun kembali mencuat ke permukaan. Banyak supporter Timnas Indonesia yang meminta Luis Milla agar memanggil Stefano Lilipaly setidaknya dalam laga uji coba.

Sebab dalam beberapa pertandingan terakhir, Lilipaly selalu tampil sangat ngotot dan tidak kenal lelah.

Posisi Lilipaly juga bisa bergeser sebagai penyerang tengah ketika Ilija Spasojevic absen membela Bali United lantaran cedera.

Rasa nasionalisme Stefano Lilipaly juga terbukti. Secara kasatmata, netizen bisa mendapati dengan mudah unggahan Stefano Lilipaly saat hari lahir Pancasila, Jumat (1/6) lalu.

Stefano Lilipaly mengunggah fotonya berseragam Timnas Indonesia di akun instagram miliknya. Jelas sekali Lilipaly sangat cinta Indonesia.

Terlebih sangat rindu berkostum Timnas Indonesia. Tetapi ketika ditanya mengenai peluang dipanggil kembali berbaju Timnas Indonesia, Lilipaly tidak terlalu banyak berkomentar.

“Timnas membutuhkan saya? Tidak, mereka tidak membutuhkan saya. Kalau mereka membutuhkan saya, saya pasti sudah berada di skuad Timnas sekarang.

Tapi, sekarang saya masih disini di Bali United. Yang jelas, saya selalu berharap yang terbaik untuk Timnas Indonesia sampai kapapnpun,” katanya.

Tampaknya dia tidak terlalu mempermasalahkan Luis Milla yang tak kunjung memanggilnya untuk sekadar ikut dalam TC Timnas proyeksi Asian Games 2018.

Padahal, sebelumnya dia sangat berkeinginan bermain di AG 2018 karena bisa bermain di rumah sendiri. Bahkan, dia rela memilih AG 2018 daripada AFF 2018 di bulan November mendatang.

“Setidaknya saya akan fokus dulu untuk Bali United. Meskipun dalam keadaan yang sulit, saya akan tetap menjadi supporter nomor satu Timnas Indonesia.

Saya akan mendukung Negara saya dan siapapun yang akan bermain untuk Timnas Indonesia,” tutupnya. 

SEMINYAK – Usai Timnas U-23 ditundukkan Thailand U-23 dengan skor 1-2, berbagai diskusi terus menyeruak.

Mulai dari strategi Luis Milla Aspas yang sudah mulai terbaca hingga pemilihan pemain yang dianggap kurang tepat. Apalagi beberapa kali bek senior Victor Igbonefo membuat kesalahan-kesalahan yang krusial.

Lini depan yang kurang tajam dan belum ada pemain yang memiliki daya jelajah tinggi dalam tim, menjadi persoalan tersendiri.

Nama Stefano Lilipaly pun kembali mencuat ke permukaan. Banyak supporter Timnas Indonesia yang meminta Luis Milla agar memanggil Stefano Lilipaly setidaknya dalam laga uji coba.

Sebab dalam beberapa pertandingan terakhir, Lilipaly selalu tampil sangat ngotot dan tidak kenal lelah.

Posisi Lilipaly juga bisa bergeser sebagai penyerang tengah ketika Ilija Spasojevic absen membela Bali United lantaran cedera.

Rasa nasionalisme Stefano Lilipaly juga terbukti. Secara kasatmata, netizen bisa mendapati dengan mudah unggahan Stefano Lilipaly saat hari lahir Pancasila, Jumat (1/6) lalu.

Stefano Lilipaly mengunggah fotonya berseragam Timnas Indonesia di akun instagram miliknya. Jelas sekali Lilipaly sangat cinta Indonesia.

Terlebih sangat rindu berkostum Timnas Indonesia. Tetapi ketika ditanya mengenai peluang dipanggil kembali berbaju Timnas Indonesia, Lilipaly tidak terlalu banyak berkomentar.

“Timnas membutuhkan saya? Tidak, mereka tidak membutuhkan saya. Kalau mereka membutuhkan saya, saya pasti sudah berada di skuad Timnas sekarang.

Tapi, sekarang saya masih disini di Bali United. Yang jelas, saya selalu berharap yang terbaik untuk Timnas Indonesia sampai kapapnpun,” katanya.

Tampaknya dia tidak terlalu mempermasalahkan Luis Milla yang tak kunjung memanggilnya untuk sekadar ikut dalam TC Timnas proyeksi Asian Games 2018.

Padahal, sebelumnya dia sangat berkeinginan bermain di AG 2018 karena bisa bermain di rumah sendiri. Bahkan, dia rela memilih AG 2018 daripada AFF 2018 di bulan November mendatang.

“Setidaknya saya akan fokus dulu untuk Bali United. Meskipun dalam keadaan yang sulit, saya akan tetap menjadi supporter nomor satu Timnas Indonesia.

Saya akan mendukung Negara saya dan siapapun yang akan bermain untuk Timnas Indonesia,” tutupnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/