DENPASAR – Saat situasi seperti sekarang ini, banyak orang yang menjual berbagai makanan atau minuman untuk menjaga daya tahan tubuh. Orang-orang pun banyak yang membelinya.
Apa yang dilakukan sebagian orang tersebut mungkin tidak berlaku bagi Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra.
Saat disinggung mengenai asupan vitamin seperti makanan atau minuman, Coach Teco mengaku tidak ada yang spesial.
“Soal makanan atau minuman masih sama seperti biasa. Tetap sama seperti sebelum ada virus ini,” ucap ayah dua anak tersebut.
“Di keluarga, kami simple saja. Kebersihan yang paling utama dan harus kami jaga sekarang. Semua paket termasuk
paket makanan yang diantar orang ke rumah, harus kami bersihkan dulu sebelum masuk ke rumah,” tambah mantan arsitek Royal Thai Navy tersebut.
Lepas dari kebersihan dan pola untuk menjaga kesehatan, ternyata Teco memiliki salah satu orang yang diidolainya selain sang ayah Dilgo Rodrigues yang menjadi mentornya dalam karier kepelatihan.
Sosok tersebut adalah Romario de Souza Faria. Mantan penyerang Timnas Brazil yang sukses melesakkan seribu gol dalam kariernya.
Kebetulan, mantan penyerang PSV Eindhoven dan FC Barcelona tersebut sama-sama berasal dari Rio De Janeiro seperti Coach Teco.
“Dia bisa bawa Brazil juara Piala Dunia 1994 setelah sekian lama Brazil tidak juara dunia. Waktu itu Romario pemain paling penting dalam tim.
Waktu pertandingan terakhir di kualifikasi Piala Dunia, dia berhasil cetak dua gol,” terangnya. Romario sendiri menjadi inspirasinya sehingga menamai anak pertamanya dengan Roma Cugurra.
DENPASAR – Saat situasi seperti sekarang ini, banyak orang yang menjual berbagai makanan atau minuman untuk menjaga daya tahan tubuh. Orang-orang pun banyak yang membelinya.
Apa yang dilakukan sebagian orang tersebut mungkin tidak berlaku bagi Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra.
Saat disinggung mengenai asupan vitamin seperti makanan atau minuman, Coach Teco mengaku tidak ada yang spesial.
“Soal makanan atau minuman masih sama seperti biasa. Tetap sama seperti sebelum ada virus ini,” ucap ayah dua anak tersebut.
“Di keluarga, kami simple saja. Kebersihan yang paling utama dan harus kami jaga sekarang. Semua paket termasuk
paket makanan yang diantar orang ke rumah, harus kami bersihkan dulu sebelum masuk ke rumah,” tambah mantan arsitek Royal Thai Navy tersebut.
Lepas dari kebersihan dan pola untuk menjaga kesehatan, ternyata Teco memiliki salah satu orang yang diidolainya selain sang ayah Dilgo Rodrigues yang menjadi mentornya dalam karier kepelatihan.
Sosok tersebut adalah Romario de Souza Faria. Mantan penyerang Timnas Brazil yang sukses melesakkan seribu gol dalam kariernya.
Kebetulan, mantan penyerang PSV Eindhoven dan FC Barcelona tersebut sama-sama berasal dari Rio De Janeiro seperti Coach Teco.
“Dia bisa bawa Brazil juara Piala Dunia 1994 setelah sekian lama Brazil tidak juara dunia. Waktu itu Romario pemain paling penting dalam tim.
Waktu pertandingan terakhir di kualifikasi Piala Dunia, dia berhasil cetak dua gol,” terangnya. Romario sendiri menjadi inspirasinya sehingga menamai anak pertamanya dengan Roma Cugurra.
