DENPASAR – Publik sepak bola Indonesia masih bertanya-tanya, mengapa Stefano Lilipaly tidak ada dalam daftar pemain yang diboyong Serdadu Tridatu ke Jakarta ketika menghadapi Timnas U-23 dalam laga uji coba Minggu lalu (7/3).
Spekulasi pun merebak di kalangan suporter dan banyak sudah mengucapkan salam perpisahan kepada wide attacker berusia 31 tahun tersebut.
Apalagi suporter langsung mencari nama Fano – sapaan akrabnya di situs transfermarkt.com dan ada keterangan bahwa ayah dua anak tersebut saat ini tidak memiliki klub.
Persib Bandung dan Borneo FC menjadi dua klub yang masih dikaitkan dengan Fano. Tapi, benarkah Fano akan meninggalkan Bali United?
Hanya dia yang tahu. Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra sendiri hanya bisa mengatakan bahwa manajemen klub dan Fano masih melakukan negosiasi.
Pernyataan tersebut terlontar saat sesi konferensi pers daring usai pertandingan kontra Timnas U-23. Baginya, Fano adalah pemain yang penting di klub.
Apalagi setelah Bali United dipermak Timnas U-23 dengan skor 3-1, ada dua pemain yang dirindukan suporter yaitu Fano dan Paulo Sergio.
Coach Teco pun berharap dia bisa bertahan di skuad Serdadu Tridatu musim ini. “Lilipaly masih negosiasi dengan manajemen tim.
Dia sukses bersama Bali United. Sekarang kami tunggu keputusan pemain dan mudah-mudahan bisa bantu tim musim ini,” ungkapnya.