DENPASAR – Ada sosok spesial namun tak asing dalam dua kali latihan (pagi dan sore, red) Bali United di Lapangan Gelora Trisakti, Legian, Kuta, Senin (11/12) kemarin.
I Made Wirahadi, penyerang yang menorehkan lima gol dalam tujuh pertandingan selama masa pinjaman bersama PSMS Medan di Liga 2 kembali berlatih.
Meski gerimis, pria yang tercatat masih aktif berdinas di Polda Bali dengan pangkat Brigadir Polisi itu tampak bahagia melahap menu latihan fisik di bawah arahan Widodo Cahyono Putro dan Hans Peter Schaller.
Binter mengaku sangat senang bisa kembali berlatih bersama Bali United. “Suasana di sini bagus. Kekeluargaan, kekompakan pemain, dan manajemen Bali United rapi.
Hal-hal yang kecil sangat diperhatikan. Jauh dibandingkan PSMS Medan,” ungkap Binter Wirahadi.
Khusus pertemuannya kembali dengan Hans Peter Schaller, pemain bernomor punggung 18 tersebut yakin kehadiran sosok pelatih 55 tahun asal Austria itu akan sangat membantu Widodo Cahyono Putro dalam hal kebugaran para pemain.
“Program latihannya jelas. Hans Peter bikin bagus Bali United. Kekurangan saat zaman coach Indra misalnya saya lihat diperbaiki sama Hans Peter,” tekannya.
Pertanyaannya, apa rencananya jika Binter tak disodori perpanjangan kontrak oleh manajemen Bali United? Binter mengaku tetap akan mempertimbangkan kembali memperkuat PSMS Medan.
Pasalnya, Binter mengaku ada tiga tim Liga 1 yang kini sedang mengincar tanda tangannya. “Mungkin ada tiga. Tapi saya tetap prioritaskan di sini (Bali United, red).
Tapi, sebagai pemain bola kita tak tahu kan masa depan kita seperti apa? Bergantung manajemen. Saya serahkan ke Pak Pieter Tanuri,” pungkasnya.