KUTA – Bergabung menjadi bagian dari skuad Bali United menjadi tantangan baru bagi pemain belakang Gusti Sandria.
Pasca pindah dari PSMS Medan, Gusti Sandria mengaku ada banyak perbedaan. Salah satunya dari materi pemain.
Ditemui usai sesi latihan kemarin, pemain kelahiran Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumatera Utara, ini mengungkapkan untuk menunjukkan eksistensi permainan di Bali United, Gusti harus bekerja ekstra keras dalam menunjukkan permainan terbaiknya.
“Saingan dalam tim itu pasti ada. Aku sebagai pemain baru harus bisa menujukan yang terbaik. Baik di mata pelatih maupun di mata penonton,” ujarnya.
Dibanding tim sebelumnya, dari segi materi pemain dia mengakui Bali United banyak memiliki pemain dengan kualitas yang bagus.
“Aku ingin menujukan skillku di sini (Bali United). Agar menjadi pilihan utama pelatih,” terang Gusti Sandria.
Dia mengakui, selama berada di PSMS Medan ia jarang diturunkan. Ini menjadi tantangan berat bagi dirinya.
“Ini tantangan baru bagi aku. Aku juga harus layak bersaing di tim utama. Aku harus menyesuaikan dan bersaing dari nol,” bebernya.
Dia berharap, bersama Bali United bisa memberi sumbangsih yang positif dalam mengarungi kompetisi di tahun 2019 ini.
“Manajemen dan juga penonton pasti menginginkan sesuatu yang lebih baik dari tahun sebelumnya, yakni bisa juara. Semoga bisa menunjukkan yang terbaik,” harapnya.
KUTA – Bergabung menjadi bagian dari skuad Bali United menjadi tantangan baru bagi pemain belakang Gusti Sandria.
Pasca pindah dari PSMS Medan, Gusti Sandria mengaku ada banyak perbedaan. Salah satunya dari materi pemain.
Ditemui usai sesi latihan kemarin, pemain kelahiran Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumatera Utara, ini mengungkapkan untuk menunjukkan eksistensi permainan di Bali United, Gusti harus bekerja ekstra keras dalam menunjukkan permainan terbaiknya.
“Saingan dalam tim itu pasti ada. Aku sebagai pemain baru harus bisa menujukan yang terbaik. Baik di mata pelatih maupun di mata penonton,” ujarnya.
Dibanding tim sebelumnya, dari segi materi pemain dia mengakui Bali United banyak memiliki pemain dengan kualitas yang bagus.
“Aku ingin menujukan skillku di sini (Bali United). Agar menjadi pilihan utama pelatih,” terang Gusti Sandria.
Dia mengakui, selama berada di PSMS Medan ia jarang diturunkan. Ini menjadi tantangan berat bagi dirinya.
“Ini tantangan baru bagi aku. Aku juga harus layak bersaing di tim utama. Aku harus menyesuaikan dan bersaing dari nol,” bebernya.
Dia berharap, bersama Bali United bisa memberi sumbangsih yang positif dalam mengarungi kompetisi di tahun 2019 ini.
“Manajemen dan juga penonton pasti menginginkan sesuatu yang lebih baik dari tahun sebelumnya, yakni bisa juara. Semoga bisa menunjukkan yang terbaik,” harapnya.
