GIANYAR – Tujuh tahun menanti, skuad Bajul Ijo, Persebaya Surabaya akhirnya menginjakkan kakinya lagi di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Tujuh tahun silam, Persebaya yang sebelumnya bernama Persebaya 1927, ditumbangkan Bali Devata dengan skor tipis 2-1 di laga lanjutan Indonesia Premier League (IPL) 2011.
Sekarang Persebaya bersua kembali dengan Bali United dipekan ke-31 Liga 1. Di pertemuan pertama, Bali United kalah tipis dengan skor 1-0.
Di pertemua kedua, Serdadu Tridatu mencoba untuk membalaskan dendam kekalahan. Apalagi jarak poin kedua tim tidak terpaut banyak. Hanya empat poin jarak kedua tim.
Pertandingan dipastikan berjalan seru. Apalagi, suporter kedua tim bakal memadati stadion kebanggaan masyrakat Bali yang berdiri sejak tahun 2004 ini.
Melihat statistik kedua tim yang akan bertarung malam ini, terjadi sedikit ketimpangan. Tuan rumah hanya mampu melesakkan tujuh gol dan hanya meraup lima poin.
Bandingkan dengan Persebaya Surabaya yang mengumpulkan 12 poin dari lima pertandingan ditambah dengan 15 gol yang berhasil dilesakkan.
“Dari segi teknis dan mental, kami sudah sangat siap untuk pertandingan ini. Tentu ini menjadi motivasi kami untuk bisa memenangkan pertandingan.
Luar biasa menurut saya. Semoga tercapai,” terang Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro saat konferensi pers di Bali United Café.
Pemain yang banyak absen masih menjadi masalah utama. Tetapi Widodo mencoba tenang menyikapinya.
Dia lebih fokus untuk melihat kesiapan beberapa pemain. “Yang penting adalah mental pemain itu sendiri,” jelas mantan Pelatih Persela Lamongan dan Petrokimia Putra Gresik ini.
GIANYAR – Tujuh tahun menanti, skuad Bajul Ijo, Persebaya Surabaya akhirnya menginjakkan kakinya lagi di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Tujuh tahun silam, Persebaya yang sebelumnya bernama Persebaya 1927, ditumbangkan Bali Devata dengan skor tipis 2-1 di laga lanjutan Indonesia Premier League (IPL) 2011.
Sekarang Persebaya bersua kembali dengan Bali United dipekan ke-31 Liga 1. Di pertemuan pertama, Bali United kalah tipis dengan skor 1-0.
Di pertemua kedua, Serdadu Tridatu mencoba untuk membalaskan dendam kekalahan. Apalagi jarak poin kedua tim tidak terpaut banyak. Hanya empat poin jarak kedua tim.
Pertandingan dipastikan berjalan seru. Apalagi, suporter kedua tim bakal memadati stadion kebanggaan masyrakat Bali yang berdiri sejak tahun 2004 ini.
Melihat statistik kedua tim yang akan bertarung malam ini, terjadi sedikit ketimpangan. Tuan rumah hanya mampu melesakkan tujuh gol dan hanya meraup lima poin.
Bandingkan dengan Persebaya Surabaya yang mengumpulkan 12 poin dari lima pertandingan ditambah dengan 15 gol yang berhasil dilesakkan.
“Dari segi teknis dan mental, kami sudah sangat siap untuk pertandingan ini. Tentu ini menjadi motivasi kami untuk bisa memenangkan pertandingan.
Luar biasa menurut saya. Semoga tercapai,” terang Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro saat konferensi pers di Bali United Café.
Pemain yang banyak absen masih menjadi masalah utama. Tetapi Widodo mencoba tenang menyikapinya.
Dia lebih fokus untuk melihat kesiapan beberapa pemain. “Yang penting adalah mental pemain itu sendiri,” jelas mantan Pelatih Persela Lamongan dan Petrokimia Putra Gresik ini.
