27.3 C
Jakarta
30 April 2024, 9:15 AM WIB

Jeda Leg Kedua Mepet, Brwa Nouri Dkk Langsung Balik ke Bali

DENPASAR – Peluang Bali United lolos babak 8 besar Piala Indonesia terbuka lebar usai menang tipis kontra Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan, Senin (18/2) malam kemarin.

Fadil Sausu dkk berhasil menang tipis 0-1 setelah sang kapten Persela Jairo Rodrigues gagal mengantisipasi arah bola lambung pada menit ke-34.

Karena kecerobohannya, pemain anyar Persela asal Brazil ini bisa saja menjadi bulan-bulanan LA Mania – suporter Persela Lamongan setelah kekalahan kali ini.

Apesnya, setelah mencetak gol bunuh diri, saat injury time babak kedua atau tepatnya pada menit ke-91, Persela berhasil mendapatkan peluang berharga untuk menyamakan kedudukan melalui titik putih.

Namun, Jairo yang menjadi eksekutor penalti justru gagal mengkonversi sepakan menjadi gol. Sepakan Jairo masih bisa ditepis oleh Wawan Hendrawan.

Saat Jairo dirundung duka, sang arsitek Bali United Stefano Teco Cuggura justru sedikit bernafas lega. Pasalnya, Coach Teco berhasil memutus tren negatifnya kala bersua Persela di Stadion Surajaya sejak tahun 2017 silam.

Dengan hasil ini pula, Serdadu Tridatu memiliki tabungan berharga ketika melakoni leg kedua di Stadion kapten I Wayan Dipta, Jumat mendatang (22/2).

Usai pertandingan, Teco mengaku bahwa kemenangan 0-1 masih belum membuat posisi Serdadu Tridatu aman untuk bisa lolos ke babak delapan besar meski selama bertandang ke Bali, Persela belum sekalipun memetik kemenangan.

“Mereka (Persela Lamongan) belum pernah kalah di kandang mereka. Tetapi hari ini (kemarin) kami sudah bisa bekerja ekstra keras dalam pertandingan hari ini. Untuk evaluasi, nanti kami akan lakukan setelah ini,” bebernya.

Mantan Pelatih Persija Jakarta menegaskan bahwa dia akan melakukan persiapan yang harus matang jelang leg kedua nanti.

Apalagi jarak jeda antara leg pertama dan kedua yang cukup mepet. Hari ini, Brwa Hekmat Nouri dkk sudah bertolak ke Bali. Praktis hanya ada waktu Rabu dan Kamis untuk melakukan latihan.

“Yang pertama, kami harus buat program recovery yang bagus. Kami harus melihat pemain yang cedera atau kelelahan. Nanti yang kurang-kurang akan kami perbaiki dalam latihan,” pungkasnya.

 

DENPASAR – Peluang Bali United lolos babak 8 besar Piala Indonesia terbuka lebar usai menang tipis kontra Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan, Senin (18/2) malam kemarin.

Fadil Sausu dkk berhasil menang tipis 0-1 setelah sang kapten Persela Jairo Rodrigues gagal mengantisipasi arah bola lambung pada menit ke-34.

Karena kecerobohannya, pemain anyar Persela asal Brazil ini bisa saja menjadi bulan-bulanan LA Mania – suporter Persela Lamongan setelah kekalahan kali ini.

Apesnya, setelah mencetak gol bunuh diri, saat injury time babak kedua atau tepatnya pada menit ke-91, Persela berhasil mendapatkan peluang berharga untuk menyamakan kedudukan melalui titik putih.

Namun, Jairo yang menjadi eksekutor penalti justru gagal mengkonversi sepakan menjadi gol. Sepakan Jairo masih bisa ditepis oleh Wawan Hendrawan.

Saat Jairo dirundung duka, sang arsitek Bali United Stefano Teco Cuggura justru sedikit bernafas lega. Pasalnya, Coach Teco berhasil memutus tren negatifnya kala bersua Persela di Stadion Surajaya sejak tahun 2017 silam.

Dengan hasil ini pula, Serdadu Tridatu memiliki tabungan berharga ketika melakoni leg kedua di Stadion kapten I Wayan Dipta, Jumat mendatang (22/2).

Usai pertandingan, Teco mengaku bahwa kemenangan 0-1 masih belum membuat posisi Serdadu Tridatu aman untuk bisa lolos ke babak delapan besar meski selama bertandang ke Bali, Persela belum sekalipun memetik kemenangan.

“Mereka (Persela Lamongan) belum pernah kalah di kandang mereka. Tetapi hari ini (kemarin) kami sudah bisa bekerja ekstra keras dalam pertandingan hari ini. Untuk evaluasi, nanti kami akan lakukan setelah ini,” bebernya.

Mantan Pelatih Persija Jakarta menegaskan bahwa dia akan melakukan persiapan yang harus matang jelang leg kedua nanti.

Apalagi jarak jeda antara leg pertama dan kedua yang cukup mepet. Hari ini, Brwa Hekmat Nouri dkk sudah bertolak ke Bali. Praktis hanya ada waktu Rabu dan Kamis untuk melakukan latihan.

“Yang pertama, kami harus buat program recovery yang bagus. Kami harus melihat pemain yang cedera atau kelelahan. Nanti yang kurang-kurang akan kami perbaiki dalam latihan,” pungkasnya.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/