29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 2:18 AM WIB

Terkendala Waktu Persiapan, Menang Jadi Harga Mati!

GIANYAR – Kekalahan menyakitkan dengan skor 2-1 yang dialami Bali United saat bertandang ke markas PS TIRA di Stadion Sultan Agung Bantul di putaran pertama Liga 1 lalu masih membekas dibenak supporter maupun pemain.

Tapi, sekarang situasinya sudah berbeda. Skuad Bali United yang bermain kurang greget di awal-awal musim, sekarang menjelma menjadi salah satu kandidat juara bersama Persib Bandung dan Madura United.

Karena itu, kemenangan wajib diraih skuad asuhan Widodo Cahyono Putro jika tidak ingin poin mereka semakin menjauh dari pemuncak klasemen, Persib Bandung.

Apalagi usai menghadapi PS TIRA di pekan ke-23 malam hari ini, pertandingan berat hingga akhir sudah menanti.

Jelas ini adalah laga-laga final krusial sesungguhnya bagi Irfan Haarys Bachdim dkk. Meski diatas kertas dan dari statistik Bali United kemungkinan bisa dengan

mudah mengalahkan The Young Army – julukan PS TIRA, tapi persiapan yang mepet setelah menghadapi Barito Putra bisa menjadi kendala.

Yup, usai kembali dari lawatan ke Banjarmasin, praktis hanya ada empat hari persiapan untuk laga hari ini.

Itu sebabnya Widodo sama sekali tidak meliburkan I Gede Sukadana dkk usai lawatan panjang ke Banjarmasin. Tapi bagi Widodo, empat hari waktu persiapan menghadapi PS TIRA tidak jadi masalah.

“Tidak banyak yang bisa kami perbuat untuk persiapan melawan PS TIRA. Waktu efektif kami berlatih hanya dua hari saja,” terang Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro saat konferensi pers di Bali United Café, Minggu kemarin (23/9).

Tetapi menurut pelatih asal Cilacap, Jawa Tengah ini, keseluruhan pemain sudah siap. Hanya Fadil Sausu dan Stefano Lilipaly saja yang cedera.

Fano sendiri dari pengakuan Widodo mengalami cedera pembengkakan punggung kaki saat menghadapi Barito pekan lalu.

Ambisi Widodo itu pasti. Yakni meraih poin maksimal di depan belasan ribu suporter Serdadu Tridatu yang memadati Stadion Kapten I Wayan Dipta hari ini.

“Semoga kami bisa berikan poin penuh. Apalagi kami harus fokus mengingat PS TIRA sekarang sedikit berubah setelah ditangani Nil Maizar,” terangnya.

 

 

GIANYAR – Kekalahan menyakitkan dengan skor 2-1 yang dialami Bali United saat bertandang ke markas PS TIRA di Stadion Sultan Agung Bantul di putaran pertama Liga 1 lalu masih membekas dibenak supporter maupun pemain.

Tapi, sekarang situasinya sudah berbeda. Skuad Bali United yang bermain kurang greget di awal-awal musim, sekarang menjelma menjadi salah satu kandidat juara bersama Persib Bandung dan Madura United.

Karena itu, kemenangan wajib diraih skuad asuhan Widodo Cahyono Putro jika tidak ingin poin mereka semakin menjauh dari pemuncak klasemen, Persib Bandung.

Apalagi usai menghadapi PS TIRA di pekan ke-23 malam hari ini, pertandingan berat hingga akhir sudah menanti.

Jelas ini adalah laga-laga final krusial sesungguhnya bagi Irfan Haarys Bachdim dkk. Meski diatas kertas dan dari statistik Bali United kemungkinan bisa dengan

mudah mengalahkan The Young Army – julukan PS TIRA, tapi persiapan yang mepet setelah menghadapi Barito Putra bisa menjadi kendala.

Yup, usai kembali dari lawatan ke Banjarmasin, praktis hanya ada empat hari persiapan untuk laga hari ini.

Itu sebabnya Widodo sama sekali tidak meliburkan I Gede Sukadana dkk usai lawatan panjang ke Banjarmasin. Tapi bagi Widodo, empat hari waktu persiapan menghadapi PS TIRA tidak jadi masalah.

“Tidak banyak yang bisa kami perbuat untuk persiapan melawan PS TIRA. Waktu efektif kami berlatih hanya dua hari saja,” terang Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro saat konferensi pers di Bali United Café, Minggu kemarin (23/9).

Tetapi menurut pelatih asal Cilacap, Jawa Tengah ini, keseluruhan pemain sudah siap. Hanya Fadil Sausu dan Stefano Lilipaly saja yang cedera.

Fano sendiri dari pengakuan Widodo mengalami cedera pembengkakan punggung kaki saat menghadapi Barito pekan lalu.

Ambisi Widodo itu pasti. Yakni meraih poin maksimal di depan belasan ribu suporter Serdadu Tridatu yang memadati Stadion Kapten I Wayan Dipta hari ini.

“Semoga kami bisa berikan poin penuh. Apalagi kami harus fokus mengingat PS TIRA sekarang sedikit berubah setelah ditangani Nil Maizar,” terangnya.

 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/