DENPASAR – Persela Lamongan kerap menyulitkan tim-tim besar saat bersua di Liga 1. Banyak bukti yang bisa jadi contoh.
Karena itu saat berjumpa Bali United di Stadion Kapten Dipta, Kamis (31/10) besok, skuad Serdadu Tridatu tak boleh terlena.
Yup, Persela Lamongan datang ke Bali dalam kondisi pincang. Enam pemain pilar mereka dipastikan absen.
Posisi lini tengah ditinggal tiga pemain pilar. Rafael terkena akumulasi kartu, Ahmad Subagja Baasith cedera dan Hambali Tholib masih membela Timnas.
Kemungkinan Pelatih Nil Maizar akan mengesplore Lucky Wahyu, Delvin, dan Kei Hirose. Sedangkan di lini belakang, Demerson Bruno Costa masih dililit cedera menyusul Eky Taufik yang masih cedera.
Dua pemain lain ikut absen yakni Zainuri yang terkena kartu merah dan Samsul Arifin terkena akumulasi kartu.
Posisi bek kiri sepertinya masih mengandalkan Izmy. Posisi Izmy sebenarnya bukan bek kiri tapi dia bermain apik saat melawan Kalteng Putra.
Diluar absennya enam pemain pilar, LA Mania – sebutan suporter Persela ikut mempersoalkan mandulnya performa sang striker Alex Dos Santos.
Dikutip dari laman medsos LA Mania – Persela Media FP, Alex Dos Santos kehilangan ketajaman sejak memasuki putaran kedua.
“Alex kali terakhir mencetak gol saat Persela melakoni laga tandang melawan Perseru Badak Lampung, saat itu dia mencetak satu gol. Itu berarti 1,5 bulan Alex puasa gol,” kutip Persela Media FP.
Padahal, putaran pertama striker asal Brasil itu begitu eksplosif. Alex membukukan 16 gol. Merosotnya penampilan Alex menjadi sorotan.
Karena itu, seretnya keran gol Alex dalam lima pertandingan terakhir menjadi tanda tanya. “Tugas mencetak memang bukan hanya kewajiban Alex, tetapi sebagai striker utama, tentu tuntutan cetak gol ada pada dia,” bebernya.
Meski performa Alex tengah disorot internal Persela, center bek Bali United Willian Pacheco meminta untuk tetap mewaspadai sang pemain.
“Harus diakui Alex Dos Santos adalah pemain yang memiliki kualitas bagus. Dia penyerang yang saat ini menjadi topskor sementara di Liga 1,” kata Pacheco dikutip dari situs baliutd.com.
Namun yang harus diingat, Persela bukan hanya tentang Alex, tapi tentang bagaimana mereka bermain secara tim. “Saya rasa pemain-pemain lainnya termasuk pemain muda mereka juga harus kami waspadai,” pungkas Pacheco.