30.4 C
Jakarta
12 Desember 2024, 9:37 AM WIB

RESMI! Bali United Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah AFC Cup 2020

DENPASAR – Manajemen Bali United akhirnya mengajukan diri sebagai tuan rumah AFC Cup 2020 grup G setelah Vietnam

disebut mengundurkan diri sebagai tuan rumah setelah kasus Covid-19 disana melonjak dalam beberapa waktu terakhir.

Vietnam sendiri awalnya dipilih oleh federasi sepak bola asia AFC sebagai tuan rumah disisa pertandingan untuk dua grup yaitu grup F dan G.

Untuk grup G sendiri, stadion yang dipilih adalah Stadion Cam Pha, Quang Ninh. Pertandingan sendiri dihelat pada 23 – 29 September mendatang.

Rencana awal, Serdadu Tridatu harus bertolak ke Vietnam empat hari sebelum pertandingan atau pada tanggal 19 September mendatang.

Namun, angka positif dan kematian di Vietnam cukup melonjak. Padahal, dalam beberapa bulan terakhir, tidak ada kasus kematian yang tercatat disana.

Dari data terakhir, 30 orang yang tercatat meninggal akibat Covid-19. Hal ini yang jadi pertimbangan dan AFC akan menggelar AFC Cup 2020 di negara Asia Tenggara lain.

Manajemen Serdadu Tridatu sendiri berani mengajukan diri sebagai tuan rumah bukan tanpa pertimbangan.

Stadion Kapten I Wayan Dipta yang akan direvitalisasi untuk Piala Dunia U-20 tahun depan, rencananya baru akan direvitalisasi pada awal Oktober mendatang.

Itu artinya, pertandingan masih bisa dilakukan di stadion yang selesai dibangun pada tahun 2004 dan dipakai pertama kali oleh Laskar Kuda Jingkrak – Persegi Gianyar.

Sebelumnya sumber dekat Jawa Pos Radar Bali mengungkapkan rencana tersebut meskipun masih sebatas isu. Tapi, tampaknya benar adanya.

Sebab Manajemen Bali United disinyalir sudah mengirimkan surat ke AFC untuk mengajukan diri sebagai tuan rumah. Hal ini sendiri diungkapkan langsung oleh Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra.

Saat diwawancarai terpisah, Teco membenarkan rencana tersebut. “Kami sudah kirim surat ke AFC, buat kami bisa main di Bali. Sekarang, kami tunggu keputusan dari AFC,” ucap Coach Teco.

Pihak Manajemen Bali United pun cukup yakin bisa menghelat Piala AFC 2020. Sejauh ini mereka sangat disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Rapid test dilakukan seminggu sekali dan PCR Test sudah dilakukan saat awal akan menggelar latihan pada akhir Juli lalu. 

DENPASAR – Manajemen Bali United akhirnya mengajukan diri sebagai tuan rumah AFC Cup 2020 grup G setelah Vietnam

disebut mengundurkan diri sebagai tuan rumah setelah kasus Covid-19 disana melonjak dalam beberapa waktu terakhir.

Vietnam sendiri awalnya dipilih oleh federasi sepak bola asia AFC sebagai tuan rumah disisa pertandingan untuk dua grup yaitu grup F dan G.

Untuk grup G sendiri, stadion yang dipilih adalah Stadion Cam Pha, Quang Ninh. Pertandingan sendiri dihelat pada 23 – 29 September mendatang.

Rencana awal, Serdadu Tridatu harus bertolak ke Vietnam empat hari sebelum pertandingan atau pada tanggal 19 September mendatang.

Namun, angka positif dan kematian di Vietnam cukup melonjak. Padahal, dalam beberapa bulan terakhir, tidak ada kasus kematian yang tercatat disana.

Dari data terakhir, 30 orang yang tercatat meninggal akibat Covid-19. Hal ini yang jadi pertimbangan dan AFC akan menggelar AFC Cup 2020 di negara Asia Tenggara lain.

Manajemen Serdadu Tridatu sendiri berani mengajukan diri sebagai tuan rumah bukan tanpa pertimbangan.

Stadion Kapten I Wayan Dipta yang akan direvitalisasi untuk Piala Dunia U-20 tahun depan, rencananya baru akan direvitalisasi pada awal Oktober mendatang.

Itu artinya, pertandingan masih bisa dilakukan di stadion yang selesai dibangun pada tahun 2004 dan dipakai pertama kali oleh Laskar Kuda Jingkrak – Persegi Gianyar.

Sebelumnya sumber dekat Jawa Pos Radar Bali mengungkapkan rencana tersebut meskipun masih sebatas isu. Tapi, tampaknya benar adanya.

Sebab Manajemen Bali United disinyalir sudah mengirimkan surat ke AFC untuk mengajukan diri sebagai tuan rumah. Hal ini sendiri diungkapkan langsung oleh Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra.

Saat diwawancarai terpisah, Teco membenarkan rencana tersebut. “Kami sudah kirim surat ke AFC, buat kami bisa main di Bali. Sekarang, kami tunggu keputusan dari AFC,” ucap Coach Teco.

Pihak Manajemen Bali United pun cukup yakin bisa menghelat Piala AFC 2020. Sejauh ini mereka sangat disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Rapid test dilakukan seminggu sekali dan PCR Test sudah dilakukan saat awal akan menggelar latihan pada akhir Juli lalu. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/