AMLAPURA—Pemedek di Pura Besakih, Rabu (3/4) membludak. Bahkan akibat banyaknya pemedek yang hilir mudik ke Pura Besakih membuah jalanan menuju pura penuh sesak dan mengular.
Kordinator Pos Informasi Terpadu Kedundung I Wayan Suara Arsana, dikonfirmasi membenarkan dengan terus membludaknya pemedek ke Besakih.
Dikatakan, dengan banyaknya pemedek yang hendak sembahyang, kemacetan sempat mengular hingga Bukit Jambul pada pagi hari. Sedangkan menjelang siang hari kemacetan berhasil di urai di Bukit Jambul. Namun jalur dekat besakih tetap terjadi kemacetan.
“Bahkan sore kemarin kemacetan dari jalur utama Tukad Arca terjadi sampai di Nongan, Rendang. Pagi kendaraan pemedek sudah mulai merayap,”imbuhnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Karangaseme AKP NI Luh Putu Anne Parwisti mengakui sempat mengalihkan jalur menuju Sidemen untuk jalur keluar. Ini dilakukan agar krodit di bukit jambul bisa teratasi.
Akibat penuh sesak dan mengular, dua pemedek sempat pingsan karena desak desakan.
Diantaranya adalah Erna Yuliani asal Tulemben, Kubu dan Santi asal Bugbug, Karangasem.
Selain pingsan, dari data ada 32 pemedek tercecer dari rombonganya. Mereka ini langsung ditangani posko Kedundung.
AMLAPURA—Pemedek di Pura Besakih, Rabu (3/4) membludak. Bahkan akibat banyaknya pemedek yang hilir mudik ke Pura Besakih membuah jalanan menuju pura penuh sesak dan mengular.
Kordinator Pos Informasi Terpadu Kedundung I Wayan Suara Arsana, dikonfirmasi membenarkan dengan terus membludaknya pemedek ke Besakih.
Dikatakan, dengan banyaknya pemedek yang hendak sembahyang, kemacetan sempat mengular hingga Bukit Jambul pada pagi hari. Sedangkan menjelang siang hari kemacetan berhasil di urai di Bukit Jambul. Namun jalur dekat besakih tetap terjadi kemacetan.
“Bahkan sore kemarin kemacetan dari jalur utama Tukad Arca terjadi sampai di Nongan, Rendang. Pagi kendaraan pemedek sudah mulai merayap,”imbuhnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Karangaseme AKP NI Luh Putu Anne Parwisti mengakui sempat mengalihkan jalur menuju Sidemen untuk jalur keluar. Ini dilakukan agar krodit di bukit jambul bisa teratasi.
Akibat penuh sesak dan mengular, dua pemedek sempat pingsan karena desak desakan.
Diantaranya adalah Erna Yuliani asal Tulemben, Kubu dan Santi asal Bugbug, Karangasem.
Selain pingsan, dari data ada 32 pemedek tercecer dari rombonganya. Mereka ini langsung ditangani posko Kedundung.
