29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 3:01 AM WIB

New Normal, Buleleng Buka Peluang Gelar Car Free Day

SINGARAJA – Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana membuka peluang kegiatan car free day (CFD) di sepanjang Jalan Ngurah Rai, kembali dilaksanakan.

Saat ini pemerintah disebut tengah melakukan kajian, apakah kegiatan itu bisa dibuka kembali atau tidak.

Kegiatan CFD, sebelum masa pandemi, sebenarnya rutin dilaksanakan. Setiap Minggu pagi, dari pukul 06.00 pagi hingga pukul 09.00 pagi, ruas Jalan Ngurah Rai ditutup untuk kendaraan bermotor.

Sebagai gantinya, ruas jalan tersebut digunakan untuk kegiatan masyarakat. Utamanya olahraga.

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana mengatakan, pihaknya tengah melakukan kajian terkait aktifitas CFD.

Lebih lagi aktifitas itu sudah dihentikan sejak medio Maret lalu. Seiring dengan penerapan tatanan kehidupan baru atau new normal, pemerintah mulai mengkaji untuk melonggarkan sejumlah kegiatan yang dihentikan.

Termasuk kegiatan CFD. “Saya akan diskusikan dengan Forkompinda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah).

Kita lihat dulu kondisnya seperti apa. Apakah (kalau CFD dilaksanakan), kegiatan ini akan menimbulkan persoalan baru atau tidak,” kata Bupati Agus.

Salah satu bahan pertimbangan yang akan dijadikan dasar, ialah kesiapan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.

Seperti penggunaan masker, kesiapan tempat cuci tangan, hingga kesiapan pengawasan di titik pintu masuk.

“Masyarakat juga harus membiasakan diri melakukan protokol kesehatan ini. Nanti kita akan evaluasi secara bertahap. Tiap minggu kami bahas masalah ini,” papar Bupati Agus. 

SINGARAJA – Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana membuka peluang kegiatan car free day (CFD) di sepanjang Jalan Ngurah Rai, kembali dilaksanakan.

Saat ini pemerintah disebut tengah melakukan kajian, apakah kegiatan itu bisa dibuka kembali atau tidak.

Kegiatan CFD, sebelum masa pandemi, sebenarnya rutin dilaksanakan. Setiap Minggu pagi, dari pukul 06.00 pagi hingga pukul 09.00 pagi, ruas Jalan Ngurah Rai ditutup untuk kendaraan bermotor.

Sebagai gantinya, ruas jalan tersebut digunakan untuk kegiatan masyarakat. Utamanya olahraga.

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana mengatakan, pihaknya tengah melakukan kajian terkait aktifitas CFD.

Lebih lagi aktifitas itu sudah dihentikan sejak medio Maret lalu. Seiring dengan penerapan tatanan kehidupan baru atau new normal, pemerintah mulai mengkaji untuk melonggarkan sejumlah kegiatan yang dihentikan.

Termasuk kegiatan CFD. “Saya akan diskusikan dengan Forkompinda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah).

Kita lihat dulu kondisnya seperti apa. Apakah (kalau CFD dilaksanakan), kegiatan ini akan menimbulkan persoalan baru atau tidak,” kata Bupati Agus.

Salah satu bahan pertimbangan yang akan dijadikan dasar, ialah kesiapan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.

Seperti penggunaan masker, kesiapan tempat cuci tangan, hingga kesiapan pengawasan di titik pintu masuk.

“Masyarakat juga harus membiasakan diri melakukan protokol kesehatan ini. Nanti kita akan evaluasi secara bertahap. Tiap minggu kami bahas masalah ini,” papar Bupati Agus. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/