25.6 C
Jakarta
25 Januari 2025, 1:18 AM WIB

100 Dus Makanan Tak Layak Konsumsi Akhirnya Dikembalikan

RadarBali.com – 100 dus makanan yang dibagikan di Posko Dusun Lebah Utara, Kelurahan Semarapura Kangin, Kecamatan Klungkung, akhirnya dikembalikan.

Serah terima 100 dus makanan tak layak konsumsi itu dilakukan oleh tim relawan yang diwakili Made Puja Yasa Darsana kepada Putra Wijaya,

 pengirim bantuan dari PN Semarapura (bukan PN Amlapura seperti berita sebelumnya) dan PT.Mayora di Posko Amansa Agung II 2017 Yeh Malet, Manggis, Karangasem, Selasa (10/10).

Kepada Jawa Pos Radar Bali, anggota relawan Nyoman Suarsana menyatakan, berdasar buku catatan bantuan, sumbangan makanan berupa produk Mie Gelas Duo

yang berjumlah sebanyak 100 dus, dengan masing-masing dus berisi 100 kemasan itu diberikan oleh PN Semarapura dan PT Mayora.

Bantuan diserahkan 4 Oktober 2017. Minggu (8/10), 100 dus makanan itu dibagikan di Posko Pengungsian Desa Lebah Utara, Kelurahan Semarapura Kangin, Klungkung.

Ternyata saat di makan, rasanya pahit. “Saya bukan bilang expired. Karena setelah dicek, masa kedaluwarsanya Desember 2017. Kami hanya menyebut tak layak konsumsi,” paparnya.

Pasca diketahui tak layak dikonsumsi, seluruh mie bantuan PN Semarapura dan PT Mayora ini langsung di bawa dan diamankan di GOR.

“Siang tadi kami sudah melakukan serah terima dan mengembalikan mie sebanyak itu kepada pihak pengirim. Yang mewakili kami untuk menyerahkan Made Puja Darsana dan yang menerima dari pengirim itu Putra Wijaya,” sebutnya.

Di lain sisi, Humas PN Amlapura Made Kushandari menyatakan, PN Amlapura sampai saat ini belum pernah menyumbang.

“Kami dari PN Amlapura tidak pernah menyumbang untuk pengungsi Gunung Agung. Kami saja mengungsi, bagaimana mau menyumbang,” katanya.

RadarBali.com – 100 dus makanan yang dibagikan di Posko Dusun Lebah Utara, Kelurahan Semarapura Kangin, Kecamatan Klungkung, akhirnya dikembalikan.

Serah terima 100 dus makanan tak layak konsumsi itu dilakukan oleh tim relawan yang diwakili Made Puja Yasa Darsana kepada Putra Wijaya,

 pengirim bantuan dari PN Semarapura (bukan PN Amlapura seperti berita sebelumnya) dan PT.Mayora di Posko Amansa Agung II 2017 Yeh Malet, Manggis, Karangasem, Selasa (10/10).

Kepada Jawa Pos Radar Bali, anggota relawan Nyoman Suarsana menyatakan, berdasar buku catatan bantuan, sumbangan makanan berupa produk Mie Gelas Duo

yang berjumlah sebanyak 100 dus, dengan masing-masing dus berisi 100 kemasan itu diberikan oleh PN Semarapura dan PT Mayora.

Bantuan diserahkan 4 Oktober 2017. Minggu (8/10), 100 dus makanan itu dibagikan di Posko Pengungsian Desa Lebah Utara, Kelurahan Semarapura Kangin, Klungkung.

Ternyata saat di makan, rasanya pahit. “Saya bukan bilang expired. Karena setelah dicek, masa kedaluwarsanya Desember 2017. Kami hanya menyebut tak layak konsumsi,” paparnya.

Pasca diketahui tak layak dikonsumsi, seluruh mie bantuan PN Semarapura dan PT Mayora ini langsung di bawa dan diamankan di GOR.

“Siang tadi kami sudah melakukan serah terima dan mengembalikan mie sebanyak itu kepada pihak pengirim. Yang mewakili kami untuk menyerahkan Made Puja Darsana dan yang menerima dari pengirim itu Putra Wijaya,” sebutnya.

Di lain sisi, Humas PN Amlapura Made Kushandari menyatakan, PN Amlapura sampai saat ini belum pernah menyumbang.

“Kami dari PN Amlapura tidak pernah menyumbang untuk pengungsi Gunung Agung. Kami saja mengungsi, bagaimana mau menyumbang,” katanya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/