SEMARAPURA – Satpol PP Kabupaten Klungkung kembali mengamankan belasan gelandangan dan pengemis (gepeng) asal Kabupaten Karangasem, Rabu (28/4). Mirisnya gepeng ibu-ibu yang berhasil diamankan itu menyertakan anak-anak yang masih balita dalam aksinya mencari uang dengan cara mudah itu.
Oleh Satpol PP Klungkung, belasan gepeng yang didominasi anak-anak itu langsung diserahkan ke Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Klungkung untuk dikembalikan ke tempat tinggalnya.
Kasatpol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Klungkung, Putu Suarta, Rabu (28/4) menuturkan ada sebanyak 13 gepeng yang diamankan personel Satpol PP Klungkung saat melakukan patroli rutin, Rabu (28/4) sekitar pukul 12.00.
Gepeng yang didominasi anak-anak, bahkan ada yang masih balita itu diamankan dari sejumlah lokasi di Klungkung, seperti di Jalan Kartini, dan Jalan Puputan, Klungkung.
“Gepeng yang kami amankan didominasi anak-anak, yakni sebanyak 7 anak. Mulai usia 1 tahun 5 bulan hingga 14 tahun. Yang paling tua berusia 65 tahun,” bebernya.
Gepeng yang seluruhnya berasal dari Karangasem itu mengaku menggepeng lantaran kesulitan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Meski begitu, ia merasa miris karena melihat ada sejumlah balita yang diikutkan dalam mencari uang di jalanan.
“Belasan gepeng itu sudah kami serahkan ke Dinas Sosial untuk dikembalikan ke daerahnya,” terangnya.
Melihat masih saja ada gepeng yang berkeliaran di wilayah Kabupaten Klungkung, pihaknya mengaku akan terus melakukan patroli setiap harinya.
“Gepeng-gepeng yang kami amankan ini wajah baru. Belum pernah kami amankan sebelumnya,” tandasnya.
