DENPASAR – Bakal Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno jadi pembicara utama dalam seminar bertajuk Menjadi Pengusaha Milenial Berskala Nasional di Hotel Puri Dalem, Sanur, Sabtu (8/9) malam.
Pasangan Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto tak hanya diserbu emak-emak untuk wefie. Namun juga kaum milenial yang berasal dari sejumlah kampus di Denpasar.
Untuk menjadi pengusaha sukses, politisi tampan berkacamata itu memberi formula 4 As. “4 As itu kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, kerja ikhlas,” ucapnya disambut tepuk tangan rius para mahasiswa.
Penguasaan panggung mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu luar biasa. Dia memilih berdiri di tengah-tengah audiens daripada duduk di kursi nyaman yang berada di sudut selatan taman hotel.
Pilihan menyerahkan clossing statement acara seminar tersebut kepada dua orang mahasiswa juga menambah heboh suasana.
Termasuk diskusi yang benar-benar hidup seputar pelemahan rupiah, kekawatiran kenaikan tarif impor, dan fakta bahwa Indonesia masih mengimpor komoditi bawang putih.
Sayangnya, Sandi lupa berpesan kepada kaum milenial agar sebelum pulang ingat memungut sampah.
Akhirnya hingga pukul 20.44 sampah berserakan di lokasi acara seminar mencetak pengusaha milenial berskala nasional itu.
DENPASAR – Bakal Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno jadi pembicara utama dalam seminar bertajuk Menjadi Pengusaha Milenial Berskala Nasional di Hotel Puri Dalem, Sanur, Sabtu (8/9) malam.
Pasangan Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto tak hanya diserbu emak-emak untuk wefie. Namun juga kaum milenial yang berasal dari sejumlah kampus di Denpasar.
Untuk menjadi pengusaha sukses, politisi tampan berkacamata itu memberi formula 4 As. “4 As itu kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, kerja ikhlas,” ucapnya disambut tepuk tangan rius para mahasiswa.
Penguasaan panggung mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu luar biasa. Dia memilih berdiri di tengah-tengah audiens daripada duduk di kursi nyaman yang berada di sudut selatan taman hotel.
Pilihan menyerahkan clossing statement acara seminar tersebut kepada dua orang mahasiswa juga menambah heboh suasana.
Termasuk diskusi yang benar-benar hidup seputar pelemahan rupiah, kekawatiran kenaikan tarif impor, dan fakta bahwa Indonesia masih mengimpor komoditi bawang putih.
Sayangnya, Sandi lupa berpesan kepada kaum milenial agar sebelum pulang ingat memungut sampah.
Akhirnya hingga pukul 20.44 sampah berserakan di lokasi acara seminar mencetak pengusaha milenial berskala nasional itu.
