33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 13:49 PM WIB

Paket Darma – Kerta Deadlock, Muncul Paket Kerta – Pemayun

RadarBali.com – Kabar mengejutkan muncul di tengah kegalauan politik Koalisi Rakyat Bali (KRB) dalam menentukan pendamping Ketut Sudikerta.

Informasi yang didapat Jawa Pos Radar Bali, muncul figur alternatif untuk dipasangkan dengan Sudikerta. Sosok tersebut adalah Cokorda Ngurah Pemayun, sekretaris daerah (Sekda) Bali.

Munculnya nama Cok Pemayun ini sebagai jalan tengah setelah pembahasan dengan kubu IB Rai Dharmawijaya Mantra, tidak menemukan jalan keluar alias buntu.

Mencuatnya nama Cok Pemayun ini juga bukan sebuah kebetulan. Kabarnya, paket Sudikerta – Cok Pemayun juga sudah mendapat restu dari Gubernur Pastika.

Beredarnya nama Cok Pemayun tentu bukan tanpa alasan. Cok Pemayun sebagai Sekda Bali akan pensiun 2018 mendatang.

Sebagai birokrat tertinggi di Bali, Cok Pemayun juga cukup mumpuni dalam hal birokrasi. Keunggulan tersebut bisa menambal posisi Sudikerta yang selama ini “hanya” menjabat wakil gubernur.

Selain itu, Cok Pemayun yang berasal dari Gianyar bisa memecah suara Cok Ace (pasangan Wayan Koster) yang juga dari Gianyar.

Sudikerta sendiri juga tak menampik saat ditanya apakah nama Cok Pemayun masuk dalam survei Golkar. “Ya, salah satunya beliau (Cok Pemayun) masuk,” ujar Sudikerta Selasa (21/11) lalu. 

RadarBali.com – Kabar mengejutkan muncul di tengah kegalauan politik Koalisi Rakyat Bali (KRB) dalam menentukan pendamping Ketut Sudikerta.

Informasi yang didapat Jawa Pos Radar Bali, muncul figur alternatif untuk dipasangkan dengan Sudikerta. Sosok tersebut adalah Cokorda Ngurah Pemayun, sekretaris daerah (Sekda) Bali.

Munculnya nama Cok Pemayun ini sebagai jalan tengah setelah pembahasan dengan kubu IB Rai Dharmawijaya Mantra, tidak menemukan jalan keluar alias buntu.

Mencuatnya nama Cok Pemayun ini juga bukan sebuah kebetulan. Kabarnya, paket Sudikerta – Cok Pemayun juga sudah mendapat restu dari Gubernur Pastika.

Beredarnya nama Cok Pemayun tentu bukan tanpa alasan. Cok Pemayun sebagai Sekda Bali akan pensiun 2018 mendatang.

Sebagai birokrat tertinggi di Bali, Cok Pemayun juga cukup mumpuni dalam hal birokrasi. Keunggulan tersebut bisa menambal posisi Sudikerta yang selama ini “hanya” menjabat wakil gubernur.

Selain itu, Cok Pemayun yang berasal dari Gianyar bisa memecah suara Cok Ace (pasangan Wayan Koster) yang juga dari Gianyar.

Sudikerta sendiri juga tak menampik saat ditanya apakah nama Cok Pemayun masuk dalam survei Golkar. “Ya, salah satunya beliau (Cok Pemayun) masuk,” ujar Sudikerta Selasa (21/11) lalu. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/