DENPASAR – Mundurnya Paulo Sergio dari Bali United menjadi catatan tersendiri. Pertanyaan selanjutnya,
bisa apa lini tengah Bali United tanpa Rhino – julukan Paulo Sergio seperti yang sering diucapkan beberapa rekannya di Bali United.
Sudah terlihat bagaimana permainan Bali United kurang hidup ketika Paulo Sergio tidak “bermain” musim lalu.
Banyak yang kehilangan sosok jenderal lapangan tengah asal Portugal ini. Selain bisa membangun serangan yang bagus, Paulo Sergio juga bisa bertahan dengan sama baiknya.
Dia menjadi pemain yang membuat pemain lawan gampang tersulut emosi. Meskipun gaya bicara seakan ngegas seperti anak zaman sekarang mengatakan atau dalam Bahasa Bali disebut jengat, namun ayah dua anak tersebut adalah sosok yang ramah.
Beberapa pemain merasa kehilangan sosok peraih gelar juara Liga 1 2017 bersama Bhayangkara FC dan Liga 1 2019 bersama Bali United tersebut.
Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra pun mengakui bahwa Paulo Sergio adalah sosok pemain yang humoris.
“Paulo Sergio itu pemain bagus. Dia orangnya juga baik, lucu, dan sering membuat suasana bagus untuk tim,” ujar Coach Teco kemarin.
“Ya Paulo punya masalah pribadi dan ini adalah keputusannya sendiri. Saya hanya bisa menghormati keputusannya saja,” tambah pelatih 46 tahun tersebut.
DENPASAR – Mundurnya Paulo Sergio dari Bali United menjadi catatan tersendiri. Pertanyaan selanjutnya,
bisa apa lini tengah Bali United tanpa Rhino – julukan Paulo Sergio seperti yang sering diucapkan beberapa rekannya di Bali United.
Sudah terlihat bagaimana permainan Bali United kurang hidup ketika Paulo Sergio tidak “bermain” musim lalu.
Banyak yang kehilangan sosok jenderal lapangan tengah asal Portugal ini. Selain bisa membangun serangan yang bagus, Paulo Sergio juga bisa bertahan dengan sama baiknya.
Dia menjadi pemain yang membuat pemain lawan gampang tersulut emosi. Meskipun gaya bicara seakan ngegas seperti anak zaman sekarang mengatakan atau dalam Bahasa Bali disebut jengat, namun ayah dua anak tersebut adalah sosok yang ramah.
Beberapa pemain merasa kehilangan sosok peraih gelar juara Liga 1 2017 bersama Bhayangkara FC dan Liga 1 2019 bersama Bali United tersebut.
Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra pun mengakui bahwa Paulo Sergio adalah sosok pemain yang humoris.
“Paulo Sergio itu pemain bagus. Dia orangnya juga baik, lucu, dan sering membuat suasana bagus untuk tim,” ujar Coach Teco kemarin.
“Ya Paulo punya masalah pribadi dan ini adalah keputusannya sendiri. Saya hanya bisa menghormati keputusannya saja,” tambah pelatih 46 tahun tersebut.
