CANGGU – Malam kemarin, Bali United mulai menggelar latihan tertutup di Finn’s Recreation and Beach Club Football Field, Canggu.
Ini adalah persiapan final mereka untuk menghadapi laga perdana Liga 1 2019 menghadapi Persebaya Surabaya di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra fokus memberikan porsi latihan taktik untuk menghadapi Persebaya.
Itu sebabnya, Coach Teco tidak ingin awak media melihat secara langsung sesi latihan mereka.
Sebelumnya dalam dua hari terakhir, ayah satu anak tersebut lebih fokus memberika porsi latihan kepada Fadil Sausu dkk berupa kombinasi menyerang, passing, crossing, dan finishing.
“Kami ingin semua benar-benar siap 100 persen. Kami ingin semuanya berjalan bagus. Kami juga lakukan small side game,” ucap Teco.
Coach Teco sepertinya sudah sangat hafal apa yang harus dilakukan untuk mengalahkan Bajul Ijo – julukan Persebaya dikandang mereka sendiri.
Meskipun dipastikan tanpa Otavio Dutra yang mengalami cedera hidung saat laga persahabatan menghadapi Persela Lamongan
dan harus menepi selama 10 hari kedepan, tetapi Teco tidak mau menganggap remeh skuad asuhan Djajang Nurjaman tersebut.
Yang benar-benar harus diwaspadai Coach Teco adalah lini tengah dan depan mereka yang benar-benar cukup berbahaya.
Kunci permainan apik Persebaya adalah dua lini tersebut selain koordinasi lini belakang yang padu.
Selain itu, Persebaya memiliki penyerang sayap yang lincah dan juga pemain-pemain muda yang selama Piala Indonesia 2018 dan Piala Presiden 2019 menunjukkan kekuatan terbaik mereka.
Tiga pemain asing milik tim yang bermarkas di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya tersebut juga menakutkan.
Amido Balde, Manuchekhr Dzhalilov, Amido Balde, dan Damian Lizio bisa dikatakan sebagai pemain asing berbahaya milik mereka.
Bang Jali – julukan Dzalilov mengemas lima gol di Piala Presiden 2019 dan didapuk sebagai top skorer. Selain itu, Balde menjadi top skorer sementara di Piala Indonesia 2018 dengan raihan 11 gol.
Jangan lupakan juga penyerang sayap mereka yang berbahaya seperti Osvaldo Haay dan Irfan Jaya. Untuk masalah ini, mantan Pelatih Fisik Persebaya Surabaya ini sudah tahu apa yang harus dilakukan.
“Ada beberapa pemain disana yang bagus. Kami waktu bertanding lawan mereka nanti harus bisa menjaga dengan ketat setiap pemain.
Intinya kami harus marking mereka. Mayoritas pemain dari lini tengah sampai penyerang memiliki kualitas diatas rata-rata. Mereka sangat bagus,” tuturnya.