28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 5:52 AM WIB

Nasib di Bali United Tak Jelas, Striker Polisi Ini Galau Berat

DENPASAR – Di skuad Bali United saat ini, mungkin ada satu pemain yang masih belum menerima perpanjangan kontrak dari manajemen.

Dia adalah I Made Binter Wirahadi. Penyerang yang dipinjamkan ke PSMS Medan saat babak 16 besar Liga 2 itu akan berakhir kontraknya akhir Desember nanti.

Namun, sampai saat ini belum ada tanda-tanda kontraknya bakal perpanjang. Binter mengaku masih menunggu keputusan manajemen Bali United.

 “Mungkin saya lanjutkan sisa kontrak dan bilang ke owner bagaimana kontrak saya disini (Bali United, red),” ucap Binter kemarin.

Di tengah kegalauan tentang kontraknya di Bali United, Binter sejatinya memiliki peluang untuk hijrah ke salah satu klub Liga 1 musim depan.

Binter bisa saja kembali memperkuat PSMS Medan ataupun membela korpsnya, Bhayangkara FC. Tapi, hati kecilnya saat ini berkata lain.

“Kalau lebih memilih, jelas Bali United lebih bagus. Dari segi manajemen dan dekat dengan keluarga,” kata eks penyerang Persiba Balikpapan itu.

Terlepas dari masalah kontrak, dia tidak mempersoalkan banyaknya penyerang di skuad Serdadu Tridatu.

Di posisi sebagai penyerang murni, tercatat setidaknya ada empat pemain.  Selain dirinya, masih ada Ikhwan Azka, Hanis Saghara, dan Ilija Spasojevic.

 “Tidak masalah. Yang pasti bagus, dan pelatih banyak pilihan. Kalau dilihat tentu peluang lebih kecil. Tapi, yang pasti siapa yang siap tentu pemain itu yang dimainkan,” ucapnya. 

DENPASAR – Di skuad Bali United saat ini, mungkin ada satu pemain yang masih belum menerima perpanjangan kontrak dari manajemen.

Dia adalah I Made Binter Wirahadi. Penyerang yang dipinjamkan ke PSMS Medan saat babak 16 besar Liga 2 itu akan berakhir kontraknya akhir Desember nanti.

Namun, sampai saat ini belum ada tanda-tanda kontraknya bakal perpanjang. Binter mengaku masih menunggu keputusan manajemen Bali United.

 “Mungkin saya lanjutkan sisa kontrak dan bilang ke owner bagaimana kontrak saya disini (Bali United, red),” ucap Binter kemarin.

Di tengah kegalauan tentang kontraknya di Bali United, Binter sejatinya memiliki peluang untuk hijrah ke salah satu klub Liga 1 musim depan.

Binter bisa saja kembali memperkuat PSMS Medan ataupun membela korpsnya, Bhayangkara FC. Tapi, hati kecilnya saat ini berkata lain.

“Kalau lebih memilih, jelas Bali United lebih bagus. Dari segi manajemen dan dekat dengan keluarga,” kata eks penyerang Persiba Balikpapan itu.

Terlepas dari masalah kontrak, dia tidak mempersoalkan banyaknya penyerang di skuad Serdadu Tridatu.

Di posisi sebagai penyerang murni, tercatat setidaknya ada empat pemain.  Selain dirinya, masih ada Ikhwan Azka, Hanis Saghara, dan Ilija Spasojevic.

 “Tidak masalah. Yang pasti bagus, dan pelatih banyak pilihan. Kalau dilihat tentu peluang lebih kecil. Tapi, yang pasti siapa yang siap tentu pemain itu yang dimainkan,” ucapnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/