DENPASAR – Polemik atas pernyataan pelatih Timnas Indonesia asal Korea Selatan (Korsel) masih berlanjut. Ini terkait lontarannya di media sosial (medsos) yang menyatakan bahwa dirinya hendak mundur dari kursi kepelatihan apabila pucuk pimpinan PSSI mundur.
Polemik muncul usai tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, banyak yang mendesak supaya Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Mochamad Iriawan alias Iwan Bule untuk mundur.
Pasalnya, dia dianggap sosok yang harus bertanggung jawab atas tragedi Kanjuruhan, Malang, dengan korban 133 orang, usai laga krusial Arema vs Persebaya, itu.
Di sisi lain, coach Shin Tae- yong alias STY dan beberapa punggawa skuat Garuda malah mendukung Ketum PSSI itu agar tidak mundur. Bahkan pelatih Timnas Indonesia bertangan dingin itu ancam mundur jika sampai itu terjadi.
Pelatih Bali United, Stefano “Teco” Cugurra yang digadang-gadang juga bisa menjadi sosok yang pas menukangi Timnas. Tetapi pria asal Brasil ini memilih tidak mau mengomentarinya lebih jauh. Dia tak mau terjebak dalam polemik dari sejumlah warga net yang bagaikan bola liar itu.
“Saya tidak mau komentar soal itu (spekulasi STY mundur), saya pikir ini situasi pribadi dari Shin Tae yong. Saya tidak ikut komentar,” kata Coach Teco Kamis (20/10/2022)
Menurutnya, Shin Tae-yong adalah orang tepat menangani Timnas. Terbukti, dua skuat Garuda Muda dan senior berhasil mengantarkan ke panggung Piala Asia 2023. Timnas Indonesia berkembang pesat di tangannya.
Nah, di sisi lain, Teco rupanya memilih optimistis. Teco yakin, bahwa Shin Tae-Yong pelatih asal Korea Selatan itu tidak meninggalkan Timnas dan bakal berjuang yang terbaik untuk Timnas Indonesia.
Shin Tae Yong juga masih punya sisa kontrak 1 tahun bersama Timnas Indonesia. “Dia pelatih yang (membawa dampak) positif. (Programnya) juga bisa jalan baik. Saya pikir dia tidak mungkin keluar seperti dia bicara (di medsos). Mudah-mudahan (Shin Tae Yong) selalu membuat yang terbaik untuk Indonesia,” kata Teco. (ni kadek novi febriani/radar bali)