LEGIAN – Irfan Haarys Bachdim tidak sendirian saat datang ke mess Bali United untuk ikut merayakan Idul Adha 1939 H bersama pemain lainnya.
Dia datang bersama sang istri Jennifer Bachdim. Sama dengan Irfan, Jennifer untuk pertama kalinya ikut secara langsung dalam prosesi pemotongan hewan kurban.
Manajemen Bali United setidaknya menyiapkan enam ekor kambing kurban. Dua kambing sudah diberikan ke masjid sekitar mess Bali United dan empat lainnya disembelih di sebelah mess Bali United.
“Sebenarnya ini yang kedua kalinya. Pertama di Malang tahun 2012. Tapi, saya tidak melihat secara langsung.
Saya hanya melihat banyak sekali kambing dan sapi yang akan dikurbankan. Tapi, sekarang ini pertama kalinya,” ucap Jennifer.
Kebetulan, Jennifer adalah seorang vegetarian dan dia tidak menikmati daging kurban kemarin. Tetapi, dia senang bisa berpartisipasi langsung di Idul Adha kemarin.
“Meskipun saya vegetarian, tapi ini bagus karena ini juga salah satu tujuan dari Idul Adha. Dagingnya kurban dibagikan kepada masyarakat dan semuanya bisa menikmati daging kurban,” ucapnya.
Idul Adha tahun ini juga diikuti dengan bencana gempa yang mengguncang Lombok. Ratusan warga meninggal dunia dan ribuan bangunan rusak.
Jennifer mendoakan agar semuanya bisa baik-baik saja terlebih untuk korban gempa. “Saya cukup sedih dengan gempa yang melanda Lombok.
Banyak rumah yang rusak dan korban selamat masih ketakutan dengan gempa susulan. Saya berharap mereka semua bisa kembali bangkit dan
memulai kehidupan baru dengan sebaik-baiknya. Saya juga berharap pengungsi diberikan kesehatan dan mereka bisa memulai hidup baru lagi,” tuturnya.
LEGIAN – Irfan Haarys Bachdim tidak sendirian saat datang ke mess Bali United untuk ikut merayakan Idul Adha 1939 H bersama pemain lainnya.
Dia datang bersama sang istri Jennifer Bachdim. Sama dengan Irfan, Jennifer untuk pertama kalinya ikut secara langsung dalam prosesi pemotongan hewan kurban.
Manajemen Bali United setidaknya menyiapkan enam ekor kambing kurban. Dua kambing sudah diberikan ke masjid sekitar mess Bali United dan empat lainnya disembelih di sebelah mess Bali United.
“Sebenarnya ini yang kedua kalinya. Pertama di Malang tahun 2012. Tapi, saya tidak melihat secara langsung.
Saya hanya melihat banyak sekali kambing dan sapi yang akan dikurbankan. Tapi, sekarang ini pertama kalinya,” ucap Jennifer.
Kebetulan, Jennifer adalah seorang vegetarian dan dia tidak menikmati daging kurban kemarin. Tetapi, dia senang bisa berpartisipasi langsung di Idul Adha kemarin.
“Meskipun saya vegetarian, tapi ini bagus karena ini juga salah satu tujuan dari Idul Adha. Dagingnya kurban dibagikan kepada masyarakat dan semuanya bisa menikmati daging kurban,” ucapnya.
Idul Adha tahun ini juga diikuti dengan bencana gempa yang mengguncang Lombok. Ratusan warga meninggal dunia dan ribuan bangunan rusak.
Jennifer mendoakan agar semuanya bisa baik-baik saja terlebih untuk korban gempa. “Saya cukup sedih dengan gempa yang melanda Lombok.
Banyak rumah yang rusak dan korban selamat masih ketakutan dengan gempa susulan. Saya berharap mereka semua bisa kembali bangkit dan
memulai kehidupan baru dengan sebaik-baiknya. Saya juga berharap pengungsi diberikan kesehatan dan mereka bisa memulai hidup baru lagi,” tuturnya.
