DENPASAR – Jika melihat hasil pertandingan kontra Borneo FC pekan lalu, bisa ada dua kemungkinan strategi yang diterapkan
oleh Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro saat menghadapi tuan rumah persib Bandung di Stadion Batakan, Balikpapan, Selasa mendatang (30/10).
Pertama memainkan formasi seperti babak pertama dengan memainkan trio Belanda Irfan Bachdim – Melvin Platje – Stefano Lilipaly, atau justru memakai opsi kedua
dengan memasukkan I Kadek Agung Widnyana Putra sejak menit pertama sementara M-Taufiq – Fadil Sausu tidak dimainkan secara bersamaan.
Kemungkinan strategi tentu selalu ada jika melihat hasil kontra Pesut Etam- julukan Borneo FC. Apalagi Mahamadou N’Diaye absen dan kemungkinan besar duet Ricky Fajrin – Agus Nova akan kembali dimainkan.
Atau bisa saja ada sedikit perubahan di lini belakang. Widodo bisa berksperimen dengan menempatkan Ricky kembali sebagai bek kiri dan AGus Nova berduet dengan Dallen Doke.
Mengai formasi, Coach Widodo sama sekali enggan untuk berbicara banyak. “Lihat kondisi nanti. Saya tidak bisa bilang kami akan memakai formasi kemarin lagi.
Saya juga tidak bisa koar-koar di media. Jadi enak dong lawannya nanti,” terang Widodo saat ditemui usai sesi latihan pagi kemarin.
Mengenai Kadek Agung Widnnyana apakah bisa dimainkan sejak awal, ayah dua anak ini juga tidak ingin menjawabnya dengan pasti.
Tentunya untuk memasukkan Kadek Agung harus dengan pertimbangan yang matang. “Untuk Kadek Agung, makanya harus dilihat kondisinya dulu.
Kami ingin ingin menurunkan anak muda ini disaat yang tepat. Selain itu kami juga ingin melihat apakah mentalnya sudah mulai berkembang setelah kemarin atau tidak.
Mungkin Kadek Agung dimasukkan diwaktu yang tepat. Tetapi sekarang kondisinya hanya tim dan dia sendiri yang tahu,” tuturnya.
